Tinggalkan Sriwijaya FC, RD Bersedia Latih Tim Liga 2

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Jumat, 27 Jul 2018 15:36 WIB
Rahmad Darmawan bersedia melatih tim Liga 2 usai mundur dari Sriwijaya FC demi menuntaskan kursus lisensi pro AFC yang sedang digeluti.
Rahmad Darmawan meninggalkan Sriwijaya FC. (CNN Indonesia/Arby Rahmat Putratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Rahmad Darmawan bersedia melatih tim di luar Liga 1 setelah mundur dari jabatannya sebagai pelatih di Sriwijaya FC (SFC).

Dalam sambungan telepon kepada CNNIndonesia.com pada Jumat (27/7), Rahmad atau yang biasa disebut RD membenarkan kabar dia tidak lagi melatih klub berjulukan Elang Andalas itu. RD mengatakan keputusan itu sudah melalui proses yang panjang.


"Setelah ini tentu saya akan segera berpikir cepat untuk menyelamatkan karier saya. Karena saya sekarang sedang ikut kursus pelatihan pro lisence yang salah satu syaratnya adalah harus pegang tim. Jadi, saya akan segera melatih lagi apakah itu klub Liga 2 atau junior," kata RD.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

RD mundur per 25 Juli 2018. Hingga berita ini diturunkan, CNNIndonesia.com belum berhasil mengubungi Sekretaris Umum SFC Ahmad Haris untuk diminta konfirmasi.

Sriwijaya FC diterpa masalah besar di akhir paruh pertama Liga 1.Sriwijaya FC diterpa masalah besar di akhir paruh pertama Liga 1 karena kehilangan sejumlah pemain bintang. ( ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
Proses panjang RD keluar dari SFC sendiri berlangsung cukup alot.

"[Awal mundur] Dari tanggal 10 Juli. Pada 12 Juli saya dipanggil status saya tidak lagi [pelatih SFC]. Pada 13 Juli, mereka ralat dan minta saya bertahan," ucap RD.

"Lalu saya mengajukan beberapa syarat sampai berlanjut kemarin dan akhirnya memutuskan tidak lagi bertahan pada 25 Juli. Syarat itu adalah yang saya sampaikan secara pribadi dengan manajemen. Ada beberapa hal yang perlu diselaraskan, jadi kami sama-sama mengakhiri," tuturnya menambahkan.

RD berharap SFC bisa semakin baik untuk memperbaiki prestasi di Liga 1. Saat ini, SFC berada di peringkat ke-12 dalam klasemen sementara Liga 1 dengan perolehan 23 poin. Mereka terpaut enam poin dari Persib yang ada di urutan teratas.

Di awal musim, Sriwijaya FC masuk sebagai salah satu tim calon kuat juara Liga 1 lantaran memiliki banyak pemain bintang.Di awal musim, Sriwijaya FC masuk sebagai salah satu tim calon kuat juara Liga 1 lantaran memiliki banyak pemain bintang. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
"Pada saat saya melatih SFC, targetnya waktu itu capai peringkat ketiga. Saya berhasil mencapai target itu sebelumnya," ujar RD.


Selain itu, RD juga angkat bicara soal kerusuhan di Stadion Gelora Sriwijaya beberapa waktu lalu yang menyebabkan ratusan kursi rusak jelang Asian Games 2018. Kerusuhan itu disebabkan suporter SFC yang kecewa lantaran manajemen SFC mengeluarkan beberapa pemain berkualitas.

"Pemain tidak keluar tapi dilepas manajemen dengan alasan beban finansial. Saya tidak setuju dengan keputusan itu karena saya datang ke Sriwijaya FC dengan target," ujar RD. (ptr/jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER