Tiket Upacara Penutupan Asian Games 2018 Mulai Dijual Besok

Jakarta, CNN Indonesia -- Tiket upacara penutupan Asian Games 2018 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (2/9), sudah bisa dibeli mulai Selasa (28/8).

Deputy II Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) Francis Wanandi mengatakan pihaknya menjual 55 hingga 58 ribu tiket melalui sistem daring. Francis juga berjanji distribusi tiket juga tidak akan mengalami masalah.

Lihat juga: Panjat Dinding 2 Emas, Indonesia Raih 22 Emas di Asian Games

"Tiket akan kami jual besok. Memang dari sebelumnya ada perubahan sisi agen penjualan tiket, namun sudah diatasi dengan kerjasama tiga mitra terkait, dan besok kami akan jual ke masyarakat," ujar Francis.

"Bagi masyarakat yang ingin membeli tiket dapat melalui tiga mitra resmi yaitu BliBli.com, Tiket.com, Loket.com. Untuk harga memang berbeda, lebih murah di bawah tiket pembukaan, sekitaran harga Rp500 ribu hingga Rp2 juta paling mahal" sambung Francis dalam rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (27/8).

Upacara penutupan Asian Games 2018 diklaim akan tetap berlangsung meriah. (INASGOC/Wahyudin)

Creative Director of Ceremonies Asian Games 2018, Wishnutama, mengatakan upacara penutupan Asian Games 2018 tidak kalah megah dari upacara pembukaan.

"Konsepnya berbeda dengan opening, kali ini konsepnya selebrasi, merayakan kebersamaan dan berterimakasih terhadap bangsa Asia terhadap penyelenggaraan ini. Kami terus berusaha supaya tetap menarik dengan adanya artis-artis yang akan memeriahkan. Intinya ini untuk perayaan sesama bangsa Asia," ucap Wishnutama.

Lihat juga: Ketua Pencak Silat Malaysia: Emas Kami Dirampok

Lebih lanjut Wishnutama membocorkan sejumlah artis yang akan tampil di upacara penutupan Asian Games 2018. Salah satu artis yang dipastikan hadir adalah boyband asal Korea Selatan Super Junior.

"Persiapan panggung hanya 10 hari. Bocoran artis-artis yang akan tampil ada Super Junior, Afgan, Denada, Winky Wiryawan, RAN, Bunga Citra Lestari, J-Flow, Dira Sugandi, Isyana Saraswati dan akan masih banyak lagi" ujar Wishnutama. (bac)