Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain-pemain Timnas Indonesia bersemangat menyambut laga uji coba lawan Mauritius di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, pada Selasa (11/9).
Mereka tidak sabar ingin melawan tim asal Afrika Timur. Bagi sejumlah pemain, itu adalah kali pertama mereka berhadapan dengan tim dari Afrika.
Kali terakhir Timnas Indonesia berhadapan dengan kesebelasan asal Afrika adalah pada 2015 ketika menjamu Kamerun di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 20 pemain yang dipanggil melawan Mauritius, hanya dua pemain yang turut memperkuat Timnas Indonesia dalam laga tiga tahun lalu ketika bertemu Kamerun, yakni Fachrudin Wahyudi Aryanto dan Boaz Solossa.
Dua pemain jebolan Timnas Indonesia U-19 asuhan Indra Sjafri, Awan Setho Raharjo dan Septian David Maulana akan menjalani pengalaman pertama menghadapi perwakilan negara Afrika
"Persiapan sih tidak jauh beda dari sebelumnya ya, yang penting mental sih kalau saya. Menarik juga sih, baru ini lawan dari tim Afika," ucap Awan.
 Fachruddin Wahyudi Aryanto pernah berhadapan dengan pemain timnas Kamerun. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
Sementara Septian memprediksi kekuatan Mauritius tidak jauh berbeda dengan Guyana. Sebelumnya, Timnas Indonesia pernah menang 2-1 atas Guyana dalam pertandingan persahabatan di Stadion Patriot Candrabhaga pada 25 November 2017.
"Ketika itu kami memang kalah postur, tapi kami bisa memenangkan pertandingan berkat kerja keras semua pemain," ujar Septian.
Fachrudin yang tampil sebagai pemain pengganti ketika menghadapi Kamerun tiga tahun lalu mengaku lebih fokus pada persiapan tim ketimbang meraba kekuatan lawan.
"Secara pribadi tidak ada persiapan khusus. Hanya dengan persiapan mepet begini ya harus cepat beradaptasi dengan apa yang mau dan diinginkan pelatih," kata Fachrudin.
Sebelumnya asisten pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti memperhatikan beberapa keunggulan skuat berjuluk The Dodo. Untuk itu, Bima berharap para pemain Merah Putih bisa mengantisipasi hal itu dengan baik di lapangan.
"Maurtius juga kuat di bola mati, tendangan sudut, dan tendangan bebas. Target kami tampil maksimal dan tanggung jawab. Insya Allah dengan begitu, kami mendapat hasil yang baik," tutur Bima.
(nva)