Bale Bikin Gol Salto untuk Madrid karena Marah ke Zidane
Tim | CNN Indonesia
Senin, 17 Sep 2018 07:55 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Gareth Bale mengungkapkan berhasil membuat gol tendangan salto ke gawang Liverpool pada final Liga Champions musim lalu di Kiev. Penyerang Real Madrid itu mengatakan itu merupakan luapan dari kemarahannya kepada Zinedine Zidane.
Bale saat itu mencetak gol salto pada menit ke-64, menyambut umpan lambung dari Marcelo. Gol tersebut pun mengubah skor menjadi 2-1 setelah Sadio Mane sempat menyamakan skor 1-1 untuk The Reds.
Pemain timnas Wales itu kembali mencetak gol pada menit ke-83 sekaligus menutup laga tersebut dengan kemenangan untuk Madrid 3-1 atas Liverpool.
Bale sendiri hanya butuh tiga menit untuk mencetak gol pertamanya ke gawang Liverpool pada laga itu setelah dimainkan pada menit ke-61 menggantikan Isco.
Belakangan, Bale mengatakan gol-gol yang ia ciptakan ke gawang Liverpool saat itu sebagai bentuk kemarahannya kepada Zidane yang jarang memainkannya sebagai starter. Pelatih asal Prancis itu pun akhirnya hengkang musim lalu.
"Sejujurnya, [saya] marah, sangat marah. Jelas sekali, saya merasa layak untuk bermain sebagai starter," terang Bale seperti dikutip dari Daily Mail.
"Saya bisa saja mencetak banyak gol [jika dimainkan sebagai starter]. Jadi tepat sekali, rasanya sulit untuk bisa menampik kemarahan saat itu."
Gol salto yang dibuatnya itu pun masuk sebagai salah satu kandidat peraih Puskas Award versi FIFA. Ia bersaing dengan gol Salto yang dicetak Cristiano Ronaldo saat masih di Madrid juga.
Bale seolah mendapat angin segar dengan kehadiran Julen Lopetegui di Los Blancos menggantikan Zidane. Ia mulai mendapatkan tempat sebagai starter.
Pemain 29 tahun itu bahkan mencetak tiga gol dalam empat kali penampilannya sebagai starter di La Liga Spanyol memperkuat Real Madrid.
Kepergian Cristiano Ronaldo ke Juventus pun disebut membuat Bale semakin nyaman untuk menunjukkan permainan terbaiknya di Madrid. Ronaldo sendiri saat ini berhasil memecah kebuntuan dengan mencetak dua gol perdana untuk Si Nyonya Tua dan membawa tim itu mengalahkan Sassuolo 2-1. (bac)
Bale saat itu mencetak gol salto pada menit ke-64, menyambut umpan lambung dari Marcelo. Gol tersebut pun mengubah skor menjadi 2-1 setelah Sadio Mane sempat menyamakan skor 1-1 untuk The Reds.
Pemain timnas Wales itu kembali mencetak gol pada menit ke-83 sekaligus menutup laga tersebut dengan kemenangan untuk Madrid 3-1 atas Liverpool.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belakangan, Bale mengatakan gol-gol yang ia ciptakan ke gawang Liverpool saat itu sebagai bentuk kemarahannya kepada Zidane yang jarang memainkannya sebagai starter. Pelatih asal Prancis itu pun akhirnya hengkang musim lalu.
 Gareth Bale mencetak gol salto ke gawang Liverpool pada final Liga Champions musim lalu. (Foto: REUTERS/Phil Noble) |
"Saya bisa saja mencetak banyak gol [jika dimainkan sebagai starter]. Jadi tepat sekali, rasanya sulit untuk bisa menampik kemarahan saat itu."
Bale seolah mendapat angin segar dengan kehadiran Julen Lopetegui di Los Blancos menggantikan Zidane. Ia mulai mendapatkan tempat sebagai starter.
Pemain 29 tahun itu bahkan mencetak tiga gol dalam empat kali penampilannya sebagai starter di La Liga Spanyol memperkuat Real Madrid.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK