Jakarta, CNN Indonesia -- Dillon Danis, rekan
Conor McGregor yang diserang oleh
Khabib Nurmagomedov setelah pertarungan, kini kembali terlibat perang komentar melawan mantan juara dunia UFC, Rafael dos Anjos.
Setelah menaklukkan McGregor lewat submission, Khabib melompati pagar oktagon dan langsung menyerang Danis. Hal itu yang lalu memunculkan kerusuhan besar. Danis pada akhirnya harus mendapat pengawalan ketat dari polisi untuk bisa keluar dari arena pertandingan.
Usai momen tersebut, Rafael dos Anjos mengutarakan ejekan kepada Danis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dillon Danis bukanlah orang penting. Dia hanya bersembunyi di balik McGregor, itulah pekerjaannya. Dia tak akan bisa mencatat prestasi besar. Ada di sudut [tim] Conor merupakan pencapaian besar dalam kariernya," kata dos Anjos dalam akun Twitter miliknya.
 Khabib Nurmagomedov mampu mempertahankan gelar juara kelas ringan UFC. (REUTERS/Stephen R. Sylvanie-USA TODAY Sports) |
Dillon Danis lalu langsung membalas komentar Rafael dos Anjos beberapa jam berselang.
"Mari bertarung dan tak usah pedulikan komisi [yang mengatur pertarungan]. Mari bertemu dan berkelahi," kata Danis.
Serangan Khabib ke arah Dillon Danis sendiri bisa berdampak negatif pada Khabib. Petarung asal Rusia ini terancam sanksi dan mungkin bisa kehilangan gelar juara dunia kelar ringan UFC yang kini disandangnya.
 Conor McGregor terkulai lemas usai mendapatkan kuncian leher dari Khabib Nurmagomedov. (Harry How/Getty Images/AFP) |
Khabib langsung meminta maaf kepada Komisi Atletik Nevada atas insiden itu. Khabib mengaku tak bisa menahan diri karena selama masa persiapan pertarungan ia mendapatkan ejekan dari kubu McGregor.
"Saya minta maaf kepada komisi atletik [Nevada], minta maaf ke Las Vegas. Ini bukan sisi terbaik saya. Saya hanya manusia biasa dan saya tidak mengerti kenapa orang-orang hanya berbicara mengenai saya melompati pagar [dan menyerang]," ujar Khabib.
(ptr/sry)