Jakarta, CNN Indonesia -- Kemenangan besar yang diraih
Timnas Indonesia atas Myanmar dalam laga uji tanding jelang
Piala AFF 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Rabu (10/10), mendapat sambutan positif dari
Luis Milla.
Kegembiraan Milla dituturkan Bayu Eka Sari Teguh yang selama hampir dua tahun belakangan berperan sebagai penerjemah pelatih asal Spanyol tersebut. Bayu mengatakan pelatih yang pernah mempersembahkan gelar Piala Eropa bagi timnas Spanyol U-21 itu selalu mengikuti perkembangan Zulfiandi dan kawan-kawan.
"Kemarin saya berkomunikasi dengan Milla. Kami memang biasa berkomunikasi. Hubungan kami bukan sekadar asisten dan bos, tapi sudah seperti teman," kata Bayu kepada
CNNIndonesia.com pada Kamis (11/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti yang kita tahu, Milla pernah melatih di Timnas Indonesia. Kami [PSSI] kasih informasi Indonesia menang, saya sampaikan juga anak-anak sebagian besar yang main adalah yang bermain di Asian Games 2018. Dia senang dan bangga, itu hasil kerja keras selama satu setengah tahun," tambahnya menceritakan komunikasi dengan Milla yang terhubung lewat sambungan telepon video.
 Irfan Jaya mencetak dua gol ketika Timnas Indonesia menang 3-0 atas timnas Myanmar. (CNN Indonesia/Andry Novelino) |
Kendati sering berkomunikasi dengan Milla, Bayu tidak banyak berkomentar mengenai waktu kedatangan sang
entrenador.
"Soal itu [kedatangan Milla ke Indonesia] silakan tanya ke Bu Sekjen [PSSI Ratu Tisha Destria]," ujar dia.
Sebelumnya, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria mengaku masih berkomunikasi jarak jauh dengan Milla. PSSI, ujar Tisha, sudah meminta agar Milla segera datang ke Indonesia untuk menandatangani kontrak baru dan mempersiapkan Timnas Indonesia menyambut Piala AFF 2018 yang dimulai pada 8 November.
Milla tidak hadir dalam laga Timnas Indonesia melawan Myanmar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, karena masih di Eropa untuk penyegaran lisensi UEFA Pro. Perannya untuk sementara digantikan Bima Sakti selaku asisten pelatih bersama dengan Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandy.
Trio mantan pemain Timnas Indonesia Primavera itu sudah menangani skuat Merah Putih ketika menghadapi Mauritius September 2018.
(map/nva)