Fan Ingin Solskjaer Permanen di MU Jelang Liga Champions

Jakarta, CNN Indonesia -- Fan disebut bakal membantu Direktur Eksekutif Manchester United Ed Woodward untuk memutuskan kandidat yang bakal menjadi manajer permanen The Red Devils selanjutnya. Ole Gunnar Solskjaer dipercaya menjadi pilihan yang pas dibandingkan Mauricio Pochettino untuk melanjutkan perjuangan Setan Merah.

Dilansir Express.co.uk, Manchester United disebut tengah berencana memboyong Pochettino dari Tottenham untuk menjadi manajer baru mereka. Namun, catatan prestasi gemilang yang ditorehkan Ole Gunnar Solskjaer selama menggantikan Jose Mourinho di tim menjadi menjadi nilai lebih untuk pelatih asal Norwegia itu tetap bertahan.

Manchester United tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan dengan 10 kali menang di bawah kepemimpinan sementara Solskjaer. Saat ini, Manchester United sudah mengumpulkan 25 poin tambahan dari sembilan pertandingan untuk berada di urutan keempat di klasemen Liga Primer.

Lihat juga: FOTO: Ronaldo Menggila, Juventus Unggul 11 Poin di Serie A

"Saya berpikir ini menjadi lima bulan periode intim dengan kedatangan Solskjaer yang menyatukan dan membuat semua orang bahagia," ucap Gary Neville.

"Semua pihak di klub mencintainya, dia adalah seseorang yang fantastis. Semua orang meresponsnya dengan baik, penggemar juga cukup menyukainya," imbuhnya.

Performa Man United terdongkrak ditangani manajer sementara Ole Gunnar Solskjaer. (Action Images via Reuters/Jason Cairnduff)

Saat ini, Solskjaer tengah berjuang serius untuk bisa mengamankan Manchester United lolos dari babak 16 besar Liga Champions dengan menghadapi Paris Saint Germain. Selain itu laga di putaran kelima Piala FA bersama Chelsea.

Lihat juga: 7 Fakta Menarik Setelah Juventus Kalahkan Sassuolo di Serie A

Sebelumnya, Manchester United baru saja mendapat tiga poin tambahan usai menang 3-0 atas Fulham di lanjutan Liga Premier pada Sabtu (9/2). Saat itu, suporter terus-menerus menyanyikan nama Solskjaer sepanjang pertandingan.

"Dalam beberapa hal, suporter menentukan hasil pertandingan. Anda tidak bisa menentang dukungan, basis suporter itu luar biasa, sangat besar dan mereka mencintai Solskjaer. Mereka suka dengan apa yang mereka lihat."

"Saya pikir, tidak perlu mengumumkan apapun karena seketika setelah Solskjaer mendapatkan pekerjaannya, itu akan menjadi sebuah pertanyaan 'siapa yang akan Anda ajak bekerja sama? siapa yang akan Anda singkirkan?' Saat ini suasananya masih sangat bagus. Begitu pekerjaan yang sebenarnya datang jika itu datang, pertanyaan-pertanyaan akan mulai berubah dan menjadi jauh lebih serius," jelas Neville.

Lihat juga: Klasemen Liga Inggris Usai Man City Bantai Chelsea 6-0

Sebagai mantan pemain Man United, Neville percaya bahwa Solskjaer memiliki poin penting untuk tetap bertahan di tim sebagai pelatih. Peluang itu tidak hanya tergantung pada hasil Manchester United di Liga Champions atau Piala FA, tetapi lebih pada cara bermain tim.

"Jika Oktober mendatang mereka telah menghabiskan £30-40 juta [Rp545 - Rp727 miliar] untuk mendapatkan manajer dan pelatih baru di klub semua akan berantakan. Yang harus Solskjaer lakukan adalah terus dalam ritme yang sama. Dia tidak harus mengalahkan PSG atau mengalahkan Chelsea," ucap Neville. (TTF/bac)