Fakta Menarik Usai Madrid Tersingkir dari Liga Champions
CNN Indonesia
Rabu, 06 Mar 2019 06:33 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Real Madrid mengalami kekalahan telak dari Ajax pada leg kedua babak 16 besar dan dipastikan tumbang di Liga Champions 2018/2019. Berikut fakta mengenai kekalahan Madrid dari Ajax.
Setelah tiga kali beruntun menjadi kampiun dan mengangkat trofi si kuping lebar, Madrid musim ini tidak mampu melaju ke babak perempat final.
Kemenangan 2-1 atas Ajax pada leg pertama yang berlangsung di Amsterdam tidak cukup menjadi bekal bagi Santiago Solari dan anak asuhnya.
Berupaya membukukan gol sejak awal laga, gawang Madrid justru kebobolan dua kali di babak pertama. Thibaut Courtois ditaklukkan Hakim Ziyech dan David Neres. De Godenzonen bahkan sempat unggul 3-0 lebih dulu pada babak kedua berkat gol Dusan Tadic sebelum Madrid memperkecil ketertinggalan lewat Marco Asensio.
Eksekusi tendangan bebas Lasse Schone menjadi gol terakhir yang tercipta dalam laga yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu dan memastikan Ajax unggul agregat 5-3.
Berikut fakta menarik setelah Madrid tumbang di Liga Champions yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Ajax menjadi klub kedua yang mampu menghentikan Real Madrid di kejuaraan Eropa setelah mengalami kekalahan di leg pertama. Sebelumnya klub asal Denmark, Odense Boldklub, berhasil menyetop langkah Madrid setelah kalah pada leg pertama dalam kejuaraan Piala UEFA 1994/1995.
2. Dusan Tadic tercatat sebagai pemain yang paling sering terlibat dalam proses gol Liga Champions musim ini. Pemain Serbia itu mencetak lima gol dan mengirim tiga assist.
3. Real Madrid untuk kali pertama kebobolan dua kali dalam 18 menit di Liga Champions.
4. Sebelumnya Los Blancos belum pernah mengalami dua kekalahan kandang dengan margin tiga gol dalam dua laga kandang terakhir, 0-3 dari CSKA dan 1-4 dari Ajax.
5. Ajax menjadi klub pertama yang mampu mengalahkan Real Madrid di Liga Champions dalam tiga tahun sembilan bulan dan 20 hari setelah Juventus mengalahkan El Real pada semifinal 2014/2015.
6. Ajax untuk kali pertama melangkah di fase gugur Liga Champions setelah musim 1996/1997.
7. Ajax merupakan klub pertama yang mampu mencetak empat gol ke gawang Real Madrid di Santiago Bernabeu dalam segala kompetisi setelah Barcelona pada 2015.
8. Klub asal Belanda itu juga tercatat memberi kekalahan kandang paling telak kepada Madrid di ajang kompetisi Eropa. (nva/bac)
Setelah tiga kali beruntun menjadi kampiun dan mengangkat trofi si kuping lebar, Madrid musim ini tidak mampu melaju ke babak perempat final.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eksekusi tendangan bebas Lasse Schone menjadi gol terakhir yang tercipta dalam laga yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu dan memastikan Ajax unggul agregat 5-3.
1. Ajax menjadi klub kedua yang mampu menghentikan Real Madrid di kejuaraan Eropa setelah mengalami kekalahan di leg pertama. Sebelumnya klub asal Denmark, Odense Boldklub, berhasil menyetop langkah Madrid setelah kalah pada leg pertama dalam kejuaraan Piala UEFA 1994/1995.
 Ajax berpesta gol ke gawang Real Madrid. (REUTERS/Susana Vera) |
3. Real Madrid untuk kali pertama kebobolan dua kali dalam 18 menit di Liga Champions.
4. Sebelumnya Los Blancos belum pernah mengalami dua kekalahan kandang dengan margin tiga gol dalam dua laga kandang terakhir, 0-3 dari CSKA dan 1-4 dari Ajax.
5. Ajax menjadi klub pertama yang mampu mengalahkan Real Madrid di Liga Champions dalam tiga tahun sembilan bulan dan 20 hari setelah Juventus mengalahkan El Real pada semifinal 2014/2015.
6. Ajax untuk kali pertama melangkah di fase gugur Liga Champions setelah musim 1996/1997.
8. Klub asal Belanda itu juga tercatat memberi kekalahan kandang paling telak kepada Madrid di ajang kompetisi Eropa. (nva/bac)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK