Marc Klok Ingin Jadi WNI dan Dicontoh Pemain Muda Indonesia

CNN Indonesia
Rabu, 13 Mar 2019 23:48 WIB
Gelandang PSM Makassar Marc Klok mengaku ingin menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) karena merasa dapat menjadi contoh bagi para pemain muda Indonesia.
Marc Klok (kiri) bersama pelatih PSM Makassar Darije Kalezic. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang PSM Makassar Marc Klok mengaku ingin menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) karena merasa dapat menjadi contoh bagi para pemain muda Indonesia.

Pemain asal Belanda itu sudah merasakan atmosfer sepak bola Indonesia sejak dua musim lalu bersama PSM. Setelah lebih dari dua tahun berada di Indonesia, Klok ingin mengukir prestasi agar dapat menjadi anutan para pemain muda.

"Saya suka negara ini. Sejak momen pertama saya tiba di Indonesia mereka menyambut hangat. Saya masih muda, 25 tahun dan masih punya banyak waktu di negara ini. Alasan utama saya untuk tetap berada di sini adalah bisa jadi contoh buat pemain muda," kata Klok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marc Klok Ingin Jadi WNI dan Dicontoh Pemain Muda IndonesiaMarc Klok (kiri) sudah memperkuat PSM Makassar sejak musim 2017. (ANTARA FOTO/Yusran Uccang)
Saat ini, Klok masih terus berupaya merampungkan proses naturalisasi yang hampir selesai. Masih ada beberapa dokumen yang harus dilengkapi hingga akhirnya resmi menjadi WNI.

Pemain yang pernah merumput di Belanda, Inggris, dan Skotlandia itu tidak menutup keinginan mengenakan kostum Merah Putih.

Marc Klok Ingin Jadi WNI dan Dicontoh Pemain Muda Indonesia
"Saya mau main dengan Timnas Indonesia, saya cinta Indonesia dan saya mau memberikan loyalitas saya buat Indonesia," terang pemain yang sudah tiga tahun terakhir bergabung dengan PSM Makassar.

Mengenai proses naturalisasi, Klok sudah cukup percaya diri dengan kemampuan berbahasa Indonesia. Menurutnya, bukan hal yang sulit untuk belajar bahasa Indonesia namun dialek berbeda di setiap daerah membuatnya sedikit kesulitan.

"Saya harus komunikasi dengan teman, pemain, pelatih, asisten pelatih dan orang lain [dengan bahasa Indonesia]. Tapi saya mau belajar yang cepat dan saya pergi ke universitas untuk belajar dan sekarang saya bisa tanya dan mengerti tapi kalau tanya harus pelan-pelan," ucap Klok.

Musim ini Klok menjalani musim kedua di klub berjuluk Juku Eja. Klok menjadi salah satu pemain yang dipertahankan manajemen PSM selain Wiljan Pluim untuk mengarungi musim kompetisi 2019, baik di Liga 1 maupun di Piala AFC. (nva/ttf/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER