Rekor Buruk Ancam Messi dan Argentina di Copa America
CNN Indonesia
Kamis, 20 Jun 2019 11:26 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Argentina terancam memiliki rapor terburuk di Copa America usai ditahan imbang Paraguay 1-1 di Copa America 2019 pada laga kedua Grup B di Stadion Mineirao, Kamis (20/6) pagi WIB.
Hasil tersebut membuat La Albiceleste menempati posisi dasar klasemen sementara dengan torehan satu poin dari dua pertandingan.
Jumlah poin Argentina sama dengan Qatar. Namun, tim undangan asal Asia itu unggul dalam selisih gol yang menempatkan mereka di peringkat ketiga.
Timnas Argentina perlu memenangi pertandingan terakhir melawan Qatar pada Senin (24/6) waktu Indonesia guna menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
Hasil imbang atau kekalahan bisa memupuskan ambisi Lionel Messi dan kawan-kawan untuk menjadi juara di Copa America edisi kali ini.
Kini timnas Argentina tidak saja terancam gagal lolos dari fase grup tetapi juga bisa memiliki performa terburuk di Copa America jika gagal menang di laga terakhir.
Dalam 41 kali ikut di turnamen paling besar di Amerika Selatan ini, Argentina selalu bisa meraih kemenangan di fase grup.
Argentina tercatat tiga kali gagal lolos di fase grup, yang seluruhnya terjadi di era Copa America: 1975, 1979, dan 1983. Namun di tahun 1979 dan 1983 Argentina bisa meraih satu kemenangan, sedangkan di 1975 mendapat dua kemenangan.
Di Copa America 1975, Argentina gagal bersaing dengan Brasil dan Venezuela. Empat tahun berikutnya Argentina kalah saing dari Brasil dan Bolivia. Sedangkan di edisi 1983 Argentina kalah dari Brasil.
Sejak mengikuti Copa America pada 1916, timnas Argentina 14 kali juara dengan 14 kali di posisi runner up.
Timnas Argentina berada di dasar klasemen Grup B Copa America 2019 setelah kalah 0-2 dari Kolombia di pertandingan pertama dan ditahan imbang 1-1 oleh Paraguay. (sry/nva)
Hasil tersebut membuat La Albiceleste menempati posisi dasar klasemen sementara dengan torehan satu poin dari dua pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil imbang atau kekalahan bisa memupuskan ambisi Lionel Messi dan kawan-kawan untuk menjadi juara di Copa America edisi kali ini.
 Argentina kini baru mengoleksi satu poin di Grup B Copa America 2019. (REUTERS/Luisa Gonzalez) |
Dalam 41 kali ikut di turnamen paling besar di Amerika Selatan ini, Argentina selalu bisa meraih kemenangan di fase grup.
Argentina tercatat tiga kali gagal lolos di fase grup, yang seluruhnya terjadi di era Copa America: 1975, 1979, dan 1983. Namun di tahun 1979 dan 1983 Argentina bisa meraih satu kemenangan, sedangkan di 1975 mendapat dua kemenangan.
 |
Sejak mengikuti Copa America pada 1916, timnas Argentina 14 kali juara dengan 14 kali di posisi runner up.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK