Imbang Lawan Bhayangkara, Madura United Incar Persebaya

Madura United tak ingin ambil pusing dengan hasil imbang melawan Bhayangkara FC, Senin (6/8), dan langsung fokus ke pertandingan Liga 1 2019 pekan ke-13 melawan Persebaya Surabaya yang akan digelar Sabtu (10/8).

Laskar Sapeh Kerab terhindar dari kekalahan berkat gol Jaimerson ketika melawan skuat The Guardians yang sempat unggul lebih dulu melalui gol Indra Kahfi.

Lihat juga: Mike Tyson Contoh Terbaik untuk Manusia

Pelatih Madura Dejan Antonic mengaku hasil imbang sudah cukup bagi Madura United, sehingga membuat mantan pemain Persebaya itu langsung membidik laga tandang di Surabaya.

"Oke, satu poin hari ini [Senin]. Saya sedikit khawatir karena ada pemain yang mungkin cedera dan Jaime kartu kuning yang mungkin tidak bisa lawan Persebaya. Puji Tuhan pemain kami ada pemain lain seperti Asep [Berlian] dan yang lain," kata Antonic kepada para awak media dalam konferensi pers usai pertandingan.

Indra Kahfi (kedua dari kanan) sempat membawa Bhayangkara unggul atas Madura United. (dok.Bhayangkara FC)

"Kualitas Persebaya dari dulu bagus, materi pemain bagus. Kita lihat nanti, semoga pemain berjuang keras," katanya menambahkan.

Mengenai pertandingan lawan Bhayangkara FC, Antonic yakin para pendukung Madura United senang menyaksikan pertandingan tersebut.

"Kami ke sini untuk curi poin. Kalau tidak tiga poin, ya satu poin. Saya pikir hari ini pertandingan berat sekali, mereka [Bhayangkara FC] tim bagus sekali," ucap dia.

Bhayangkara FC Tak Puas Penyelesaian Akhir

Berbeda dengan Madura United, kubu Bhayangkara FC menyoroti masalah penyelesaian akhir yang dianggap sebagai penyebab kegagalan meraih poin penuh.

"Kami main bagus, kontrol pertandingan dan ada banyak peluang. Hari ini seharusnya kami menang, tapi tidak bisa. Banyak peluang tidak terjadi gol," kata pelatih BFC Angel Alfredo Vera kepada para awak media dalam konferensi pers usai pertandingan.

Sementara itu penyerang BFC Dendy Sulistyawan mengatakan pertandingan lawan Madura United berlangsung cukup sulit. Meskipun, lanjut dia, The Guardian bisa mengontrol pertandingan.

Lihat juga: Rossi Sulit Salip Pebalap Lambat di MotoGP Ceko

"Banyak peluang yang terbuang," ucap Dendy.

"Ini masalah waktu, karena sepak bola itu ya begini. Kita tidak ada yang tahu, suatu saat pasti saya akan mencetak gol," ucapnya mengenai perolehan gol yang minim dibanding ketika ia bermain untuk Persela Lamongan pada musim lalu.