PSSI Komplain Lapangan Buruk di Piala AFF U-18

CNN Indonesia
Rabu, 07 Agu 2019 14:17 WIB
PSSI telah mengirimkan surat resmi yang berisi keluhan terkait kondisi lapangan Di An tempat berlangsungnya laga Timnas Indonesia U-18 kontra timnas Filipina.
Timnas Indonesia U-18 tampil di lapangan buruk saat mengalahkan timnas Filipina 7-1. (Dok. PSSI)
Jakarta, CNN Indonesia -- PSSI telah mengirimkan surat resmi yang berisi keluhan terkait kondisi lapangan Di An yang jadi tempat berlangsungnya laga Timnas Indonesia U-18 kontra timnas Filipina di Piala AFF U-18, Selasa (6/8).

Timnas Indonesia U-18 memulai kiprah di Grup A dengan kemenangan telak 7-1 atas Filipina di lapangan Di An. Meski menang telak, Amirudin Bagus Kahfi dkk harus berjuang cukup keras mengingat kondisi lapangan yang buruk.

Dari tayangan langsung televisi tampak jelas ada bagian lapangan bergelombang. Bahkan, pemain kedua tim harus bermain di lapangan yang belok dan kesulitan untuk mengontrol bola dengan sempurna.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami bersurat resmi ke panpel [panitia penyelenggara melalui match commisioner kemarin [Selasa (6/8)]. Ya inti suratnya komplain soal kondisi lapangan. Terserah panpel bagaimana caranya yang penting bisa bermain di lapangan yang sesuai standar," kata Direktur Media PSSI Gatot Widakdo.

PSSI Komplain Lapangan Buruk Venue Piala AFF U-18Timnas Indonesia U-18 memulai kiprah di Piala AFF U-18 dengan kemenangan. (Dok. PSSI)
Keluhan tersebut sebelumnya disampaikan pelatih kepala Timnas Indonesia U-18, Fakhri Husaini. Ia menilai lapangan Binh Duong 2 yang digunakan anak asuhnya tidak seperti lapangan yang biasa dijumpai untuk menggelar pertandingan internasional.

"AFF [Federasi sepak bola Asia Tenggara] harus meninjau kembali lapangan pertandingan untuk babak penyisihan grup A. Setelah saya dan tim melihat lapangan, menurut kami kondisinya tidak layak terutama menyangkut aspek keselamatan pemain," ucap Fakhri dilansir dari situs resmi PSSI.

PSSI Komplain Lapangan Buruk Venue Piala AFF U-18

"Selain lebar lapangan tidak ideal, sisi kiri dan kanan lapangan kemiringannya juga tidak ideal, dan garis pinggir lapangan terlalu dekat dengan pagar kawat," ucapnya melanjutkan.
Usai laga melawan Filipina, Timnas Indonesia U-18 akan melakoni dua laga lanjutan Grup A menghadapi Timor Leste dan Brunei Darussalam di Stadion Go Dau.

Baru pada pertandingan keempat saat bersua Laos, Timnas Indonesia U-18 akan kembali bermain di Di An. Sementara di laga terakhir, Timnas Indonesia U-18 akan menggunakan Stadion Binh Duong 2 kontra Myanmar pada 14 Agustus mendatang. (map/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER