Hadapi Poirier, Khabib Dibayar Tiga Kali dari Lawan McGregor

Jakarta, CNN Indonesia -- Khabib Nurmagomedov diberitakan bakal mendapat bayaran yang sangat besar sepanjang kariernya bertarung di UFC menghadapi Dustin Poirier.

Duel Khabib vs Poirier akan digelar di arena Pulau Yas, Abu Dhabi Uni Emirat Arab pada Sabtu (7/9) malam waktu setempat. Pada pertarungan tersebut, Khabib akan menerima bayaran sebesar US$6 juta atau setara Rp84 miliar.

Lihat juga: Neymar Menangis Ketika Tahu Gagal Kembali ke Barcelona

TASS melansir seperti dikutip dari RTE, ayah Khabib yaitu Abdulmanap Nurmagomedov memberikan bocoran perkiraan bayaran sang anak pada pertarungan Khabib vs Poirier.

Pada laga lawan McGregor, Khabib hanya mendapatkan bayaran US$2 juta (Rp28 miliar). Petarung asal Dagestan Rusia itu pun berhasil mengalahkan The Notorious pada UFC 229, di T Mobile Arena, Las Vegas, Oktober 2018.

Dustin Poirier pemegang sabuk juara interim UFC. (Foto: Logan Riely/Getty Images/AFP)

Abdulmanap kemudian menyebutkan bayaran yang bakal diterima Khabib bakal jauh lebih besar dibandingkan saat melawan McGregor.

Lihat juga: Ferguson: McGregor Seperti Mantan Pacar Cari Perhatian

"Kami akan mendapatkannya [bayaran] 3 atau 3,5 kali [dibandingkan pada laga terakhir lawan McGregor]. Kami tidak akan mau bertarung hanya dengan bayaran receh."

"Kami tahu kualitas kami. Itu [bayaran US2 juta] tidak cukup bagi kami karena saat ini kami yang terbaik. Kami sudah mengalahkan yang terbaik dan kami akan melawan yang terbaik," ucap Abdulmanap.

[Gambas:Video CNN]
Popularitas Khabib yang memiliki begitu banyak fan juga dinilai Abdulmanap petarung tersebut layak mendapat bayaran yang sepadan pada laga Khabib vs Poirier. Dengan pertarungan Khabib, pihak UFC juga diyakini akan mendapat untung yang sangat besar.

"Kami sangat populer, kami tahu itu. Ketika kami masuk arena nanti, Anda bisa lihat reaksinya [para penonton] terhadap kami. Bandingkan pula dengan Poirier," tutur Abdulmanap.

Khabib melawan Poirier yang meraih gelar juara interim di UFC. Petarung asal Amerika Serikat itu mendapat titel tersebut setelah mengalahkan Max Holloway pada pertarungan UFC 236, 13 April 2019. (bac/jun)