Marquez Nyaris Tanpa Cela di MotoGP 2019
CNN Indonesia
Minggu, 06 Okt 2019 22:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Marc Marquez berhasil mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2019. Sepanjang musim ini, pebalap Repsol Honda itu menjalani balapan nyaris tanpa cela.
Pebalap berusia 26 itu berhasil memenangi sembilan dari 15 seri MotoGP 2019 yang telah berlangsung.
Marquez mulai naik di podium tertinggi saat digelarnya MotoGP Argentina. Ia berada di depan duo pebalap Italia, Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso.
Gelar juara seri Marquez berlanjut di MotoGP Spanyol dan MotoGP Prancis. Namun di seri selanjutnya, MotoGP Italia, Marquez hanya finis kedua karena podium pertama ditempati Danilo Petrucci (Ducati).
Kegagalan itu dibayar lunas Marquez dalam empat seri berikutnya. Ia tiga kali juara di MotoGP Catalunya, MotoGP Jerman, MotoGP Ceko dan finis kedua di MotoGP Belanda.
Di MotoGP Austria dan MotoGP Inggris, Marquez harus puas berada di podium kedua. Juara MotoGP Austria jadi milik Dovizioso sedangkan Alex Rins muncul sebagai penguasa MotoGP Inggris.
[Gambas:Video CNN]
Di dua seri tersebut, Marquez sebenarnya tampil sangat kompetitif. Namun manuver tikungan terakhir yang dilakukan Dovizioso dan Rins membuat Marquez terpaksa gigit jari karena hanya mampu finis kedua.
Marquez cepat belajar dari kesalahan tersebut. Ia balik melakukan taktik serupa saat mengalahkan Quartararo di MotoGP San Marino.
Marquez melengkapi keperkasaannya dengan merebut juara seri MotoGP Aragon dan MotoGP Thailand. Torehan itu membuat dirinya mengukir tiga juara seri secara beruntun.
Jika dilihat, Marquez tidak pernah finis di luar dua besar pada MotoGP 2019. Satu-satunya cela dalam kiprah Marquez musim ini hanya gagal finis di MotoGP Amerika Serikat.
Konsistensi dengan sembilan kali finis pertama dan lima kali finis kedua membuat Marquez tidak terbendung untuk meraih gelar juara dunia kedelapan sepanjang karier di MotoGP Thailand 2019, Minggu (6/10).
Pebalap kelahiran Cervera itu kini mengemas 325 poin atau unggul 110 poin dari pesaing terdekat Dovizioso. Dengan empat seri tersisa, perolehan poin Marquez tidak bisa lagi dikejar Dovizioso (ptr)
Pebalap berusia 26 itu berhasil memenangi sembilan dari 15 seri MotoGP 2019 yang telah berlangsung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Marc Marquez merayakan keberhasilan sebagai juara MotoGP Thailand 2019. (Lillian SUWANRUMPHA / AFP) |
[Gambas:Video CNN]
Di dua seri tersebut, Marquez sebenarnya tampil sangat kompetitif. Namun manuver tikungan terakhir yang dilakukan Dovizioso dan Rins membuat Marquez terpaksa gigit jari karena hanya mampu finis kedua.
Marquez cepat belajar dari kesalahan tersebut. Ia balik melakukan taktik serupa saat mengalahkan Quartararo di MotoGP San Marino.
 |
Jika dilihat, Marquez tidak pernah finis di luar dua besar pada MotoGP 2019. Satu-satunya cela dalam kiprah Marquez musim ini hanya gagal finis di MotoGP Amerika Serikat.
Pebalap kelahiran Cervera itu kini mengemas 325 poin atau unggul 110 poin dari pesaing terdekat Dovizioso. Dengan empat seri tersisa, perolehan poin Marquez tidak bisa lagi dikejar Dovizioso (ptr)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK