Lawan Cerrone Jadi Momen McGregor Bangkit dari Kubur

Jakarta, CNN Indonesia -- Pertarungan lawan Donald Cerrone bisa jadi momen Conor McGregor bangkit dari 'kubur' setelah dihajar Khabib Nurmagomedov.

McGregor sempat mengumumkan pensiun dari UFC beberapa bulan usai menderita kekalahan memalukan dari Khabib. Apalagi ia harus menjalani sanksi larangan bertanding selama enam bulan.

Lihat juga: Jadwal Babak 16 Besar Indonesia Masters 2020

Hukuman tersebut diberikan kepada McGregor akibat keributan antar tim ofisial dengan tim Khabib di UFC 229 pada Oktober 2018.

McGregor belum lagi tampil di octagon usai menyatakan pensiun. Sementara Khabib sudah naik panggung dengan mengalahkan Dustin Poirier pada September 2019.

Pilihan pensiun dini ternyata belum membuat McGregror tenang. Petarung 31 tahun itu malah terlibat sejumlah insiden di masa libur panjang.

[Gambas:Video CNN]
Tak lama setelah mengumumkan pensiun, McGregor tersangkut masalah hukum atas tuduhan pelecehan seksual di sebuah hotel di Dublin pada Maret 2019.

Tak lama kemudian, McGregor ditahan di Florida karena menghancurkan ponsel penggemarnya. Ia merasa terganggu dan menepis ponsel tersebut dan menginjaknya beberapa kali hingga rusak.

Pada April 2019, McGregor kembali terlibat masalah. Ia kedapatan meninju orang tua di bar Marble Arch yang terletak di Dublin. Ia akhirnya meminta maaf dan mengaku bersalah.

McGregor sempat pensiun usai dikalahkan Khabib. (Harry How/Getty Images/AFP)

Ia akhirnya memilih untuk kembali ke octagon untuk mengembalikan popularitas yang sempat anjlok.

Ini bukan kali pertama McGregor menyatakan pensiun dan melakukan revisi. Sebelumnya ia pernah melakukan hal yang sama pada April 2016, namun menarik kembali keputusannya dua hari kemudian.

Petarung asal Irlandia itu tampaknya belum bisa lepas dari dunia UFC. Bahkan, Khabib pun pernah menyindir McGregor hanya mencari sensasi dan bakal tetap kembali demi uang.

Dugaan Khabib tak meleset. McGregor menjilat ludahnya lagi dan menerima skenario duel melawan Donald Cerrone. Pertarungan ini bakal digelar di Las Vegas, Minggu (19/1) siang.

Donald Cerrone memegang rekor kemenangan terbanyak di kelas welter UFC. (AP Photo/John Locher)

Pria kelahiran Dublin tersebut mengklaim bakal meraup bayaran fantastis sebesar USD80 juta atau setara Rp1 triliun untuk melawan Cerrone.

Angka tersebut bisa menjadi rekor bayaran tertinggi di pentas UFC atau lebih besar dari bayaran yang didapat saat kalah dari Khabib, USD50 juta.

Cerrone memang tak muda lagi. Tapi, petarung berusia 36 tahun itu memiliki rekor kemenangan terbanyak di kelas welter dan ringan dengan catatan 23 kali menang.

Lihat juga: Klopp Si 'Master Bursa Transfer' Liverpool

McGregor juga punya catatan bagus di MMA dengan torehan 21 kemenangan dan empat kali kalah. Seluruh kekalahan yang dialami McGregor terjadi lewat teknik kuncian yang diperagakan lawan.

McGregor memang baru dua kali bertarung di kelas tersebut. Namun, atlet kelahiran Dublin, Irlandia, menjadi salah satu petarung paling dinanti di pentas UFC. (jun/bac)