Bos UFC Bantah Kebencian Khabib vs McGregor Disengaja

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden UFC Dana White membantah kebencian antara Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor disengaja serta hanya untuk meningkatkan popularitas UFC.

White sangat berambisi menggelar Khabib vs McGregor episode kedua usai McGregor berhasil mengalahkan Donald 'Cowboy' Cerrone pada pertarungan UFC 246, akhir pekan lalu.

Lihat juga: Drama VAR di Duel Perdana Wolves vs Liverpool

White menganggap duel Khabib vs McGregor lebih masuk akal bagi UFC ketimbang menggelar pertarungan McGregor melawan Jorge Masvidal di kelas welter. White juga mengklaim Khabib vs McGregor episode adalah duel yang diinginkan penggemar UFC.

Dikutip dari MMA Weekly, White membantah anggapan kebencian antara Khabib dan McGregor disengaja pihak UFC untuk menaikkan nilai jual pay-per-view dan meningkatkan popularitas.

Conor McGregor kembali bangkit di UFC usai mengalahkan Cowboy Cerrone. (Steve Marcus/Getty Images/AFP)

"Hal yang paling susah adalah ketika Anda punya petarung yang sangat membenci, dan mereka benar-benar saling membenci. Anda pasti akan mendapatkan masalah terutama seminggu sebelum pertarungan di konferensi pers dan timbang badan. Saling benci antara Khabib dan McGregor jauh lebih dalam, kubu mereka juga saling membenci," ujar White.

Khabib dijadwalkan menghadapi Tony Ferguson dan berusaha mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan di UFC 249, 18 April 2020. Jika Khabib menang maka pertarungan melawan McGregor berpeluang besar terjadi.

White pun ingin duel Khabib vs McGregor episode kedua berlangsung lebih adem daripada pertemuan pertama yang berakhir dengan kemenangan Khabib pada UFC 229, Oktober 2018.

Lihat juga: Klausul Aneh Transfer Ezechiel Permintaan Persib

"Saya ingin situasi lebih adem jelang pertarungan Khabib dan McGregor, tapi entah bagaimana saya bisa melakukannya. Jadi sebagai organisasi kami harus bisa memastikan tidak ada hal buruk yang terjadi sebelum pertarungan," ucap White.

Pertikaian antara Khabib dengan McGregor bermula saat penyerangan bus di New York, April 2018. Saat itu McGregor menyerang dan menghancurkan bus yang ditumpangi oleh Khabib dan timnya.

[Gambas:Video CNN] (har/jal)