Jakarta, CNN Indonesia --
Liga Inggris resmi mengubah tenggat jadwal transfer awal musim sejalan dengan agenda jual-beli pemain di seluruh kompetisi Eropa.
Selama dua musim terakhir, Liga Inggris mencoba memajukan tenggat batas transfer awal musim. Mereka menutup bursa transfer lebih awal di pertengahan Agustus atau sehari sebelum
Premier League bergulir.
"Pada Rapat Pemegang Saham hari ini, klub-klub Premier League memilih untuk mengadopsi perubahan tanggal penutupan jendela transfer dan berlaku musim 2020/2021," demikian pernyataan tertulis Premier League.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, jendela transfer awal musim premier League akan kembali ditutup pada 1 September waktu setempat.
[Gambas:Video CNN]Premier League mencoba memajukan waktu batas transfer di awal musim sejak 2017. Namun, kebijakan tersebut mendapat kritik dari para manajer klub.
Perbedaan tenggat jendela transfer yang berlaku sejak dua musim terakhir diklaim tak menguntungkan klub-klub Inggris. Sebab, klub-klub Eropa masih bisa 'mencuri' pemain ketika Premier League telah bergulir.
Ketika pemungutan suara berlangsung dua tahun lalu, hanya Manchester United, Manchester City, Crystal Palace, Watford dan Swansea yang menentang amandemen tersebut.
Kepala Eksekutif Premier League Richard Masters mengatakan, Brexit menjadi salah satu faktor pengubah kebijakan transfer di musim depan.
(jun/nva)