Maria Sharapova, Juara Wimbledon di Usia 17

Jakarta, CNN Indonesia -- Maria Sharapova pernah menuliskan berbagai kisah manis dalam kariernya. Salah satu yang paling monumental adalah juara Wimbledon tahun 2004.

Sharapova masih berusia 17 tahun saat tampil di turnamen Grand Slam tersebut. Sharapova yang masih remaja harus bersaing dengan petenis-petenis top dunia untuk merebut salah satu gelar bergengsi di dunia tenis.

Lihat juga: Prediksi Susunan Pemain Real Madrid vs Man City

Petenis asal Rusia itu memulai langkah dari babak pertama dengan mengalahkan petenis Ukraina, Yuliya Beygelzimer, lewat pertarungan dua set.

Setelah itu, Sharapova menyingkirkan Anne Keothavong, Daniela Hantuchova, Amy Frazier untuk lolos ke perempat final Wimbledon. Di tiga pertandingan itu, Sharapova tidak kehilangan satu set pun.

Maria Sharapova meraih lima gelar Grand Slam sepanjang kariernya. (Meg Vogel/The Cincinnati Enquirer via AP)

Di perempat final, Sharapova bertemu dengan petenis Jepang, Ai Sugiyama. Unggulan ke-13 itu sempat kalah 5-7 di set pertama hingga akhirnya bisa merebut dua set berikutnya dengan 7-5 dan 6-1.

Berhasil lolos dari adangan Sugiyama, Sharapova bertemu lawan tidak kalah berat. Ia diadang petenis unggulan kelima asal Amerika Serikat, Lindsay Davenport.

Sharapova kembali melalui pertarungan tiga set melawan Davenport yang unggul pengalaman. Meski begitu, petenis yang sepanjang karier meraih lima gelar Grand Slam itu bisa menang 2-6, 7-6 (7-5), 6-1.

Di final, Sharapova bertemu dengan petenis unggulan pertama, Serena Williams. Williams merupakan petenis yang dua kali mempertahankan gelar di turnamen ini tahun 2002 dan 2003.

Meski tidak diunggulkan, Sharapova mampu tampil luar biasa untuk menang dengan dua set 6-1, 6-4. Ia berhasil memutus misi Williams untuk meraih gelar ketiga beruntun dan jadi salah satu juara Wimbledon termuda sepanjang sejarah.

Lihat juga: Prediksi Real Madrid vs Man City di Liga Champions

Sharapova jadi juara Wimbledon saat berusia 17 tahun 75 hari. Ia hanya kalah dari Lottie Dod dan Martina Hingis.

Selain gelar Wimbledon, Sharapova meraih dua gelar Prancis Terbuka (2012, 2014), Australia Terbuka, dan Amerika Terbuka. Sepanjang karier, Sharapova meraih 36 gelar WTA dan empat ITF.

[Gambas:Video CNN] (jal/bac)