Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak enam pebalap asal
Italia termasuk
Valentino Rossi gagal tampil di MotoGP Qatar 2020 hingga berujung pembatalan seri pembuka
MotoGP musim ini akibat wabah virus corona.
Dalam pernyataan resmi pihak MotoGP menyebut pembatalan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail karena pemerintah Qatar memberlakukan aturan ketat bagi penumpang asal Italia yang masuk ke negara tersebut.
Setiap penumpang yang tiba di Qatar dengan penerbangan langsung dari Italia atau berada di Italia dalam dua pekan terakhir harus menjalani masa karantina minimal 14 hari atau dua pekan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syarat tersebut dianggap tidak memungkinkan oleh sejumlah pihak berwenang (FIM, IRTA, dan Dorna) untuk menggelar MotoGP Qatar 2020.
Di MotoGP 2020 terdapat enam pebalap asal Italia. Keenam pebalap itu Valentino Rossi (Yamaha), Franco Morbidelli (Petronas), Francesco Bagnaia (Pramac), Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso (Ducati), serta Andrea Iannone (Aprilia).
 Andrea Dovizioso jadi salah satu pebalap Italia yang gagal tampil di MotoGP Qatar. (CNN Indonesia/Haryanto Tri Wibowo) |
Selain sejumlah pebalap, MotoGP musim ini juga diikuti dua tim pabrikan asal Italia, Ducati dan Aprilia.
[Gambas:Video CNN]Tidak hanya itu, beberapa orang penting asal Italia juga berada di tim-tim lain di MotoGP 2020, sebut saja Davide Brivio sebagai manajer tim Suzuki.
Dengan banyaknya peran yang diemban orang-orang asal Italia di tim-tim MotoGP musim ini, peraturan dari pemerintah Qatar terkait penanganan wabah Covid-19 mustahil dijalankan jika MotoGP Qatar tetap digelar.
"Italia jelas memainkan peran vital dalam kejuaraan dan di kelas MotoGP, baik di dalam maupun di luar trek, dan karena itu keputusan diambil untuk membatalkan balapan kelas utama [MotoGP Qatar]," tulis pihak
MotoGP.
(sry/har)