Pejabat Rusia Sesali Keputusan Khabib Mundur dari UFC 249

Jakarta, CNN Indonesia -- Keputusan Khabib Nurmagomedov mundur dari pertarungan melawan Tony Ferguson di UFC 249 disesali oleh salah satu pejabat di Rusia.

Anggota Dewan di Moskow, Jeff Monson, menyesalkan langkah yang diambil Khabib. Petarung kebanggaan Rusia itu memilih mundur dari UFC 249 meski punya akses meminta izin khusus dari Presiden Vladimir Putin untuk keluar dari Rusia.

Lihat juga: Edusports: Cara Petarung Menang di UFC

Namun, pilihan itu tidak diambil oleh Khabib. Ia memilih untuk tidak melawan Tony Ferguson karena sudah terjebak di Rusia. Petarung berusia 31 itu tidak bisa pergi kemanapun karena aturan larangan perjalanan yang diberlakukan Pemerintah Rusia untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Mungkin Khabib bisa meminta izin secara pribadi kepada Putin untuk pergi, tapi dia tidak melakukannya," ujar Monson seperti dilansir Bloody Elbow.

"Saya rasa dia tidak mau melakukannya karena enggan memancing kemarahan karena beberapa alasan pribadi. Terlebih semua itu merupakan rencananya."

Monson juga menyoroti keputusan Khabib yang memilih pulang ke kampung halaman di Dagestan, Rusia di tengah pandemi corona. Keputusan yang diambil Khabib itu terbukti salah karena The Eagles akhirnya tidak bisa meninggalkan Rusia.

Khabib memutuskan pulang ke kampung halaman setelah kamp tempat ia berlatih di Amerika Serikat ditutup karena pandemi virus corona. Sebelum itu, Khabib sempat terbang ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, karena mendapat informasi pertarungan dengan Ferguson akan digelar di sana pada 18 April mendatang.

Akan tetapi, Khabib memutuskan untuk pulang ke kampung halaman setelah mendengar kabar Rusia akan memberlakukan larangan perjalanan masuk dan keluar negara tersebut.

"Saya tidak menyalahkan Khabib. Ia memilih untuk mundur dari pertarungan yang dia yakini tidak akan bisa dia persiapkan dengan baik," kata Monson.

Lihat juga: Rencana Sadio Mane ke MU Digagalkan Klopp

UFC 249 sendiri akhirnya ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan akibat pandemi virus corona pada Kamis (9/4) waktu setempat. Presiden UFC, Dana White, mengambil keputusan tersebut karena diminta pihak Disney dan ESPN.

Pembatalan ini membuat pertemuan Ferguson melawan Justin Gaethje yang menggantikan posisi Khabib batal terlaksana. Begitu pula dengan empat pertarungan lain yang rencananya digelar pada 18 April mendatang. (jal/jun)

[Gambas:Video CNN]