Lautaro Martinez, Target Barcelona yang Pernah Menolak Madrid

CNN Indonesia
Kamis, 16 Apr 2020 18:36 WIB
Inter's Lautaro Martinez exercises during a training session in Dortmund, Germany, Monday, Nov. 4, 2019. Borussia Dortmund plays Inter Milan in a Champions League Group F soccer match in Dortmund on Tuesday. (AP Photo/Martin Meissner)
Lautaro Martinez disebut-sebut bakal pindah ke Barcelona. (AP Photo/Martin Meissner)
Jakarta, CNN Indonesia -- Lautaro Martinez belakangan gencar disebut dalam gosip transfer pemain lantaran memiliki peluang bergabung dengan Barcelona dan bermain bersama Lionel Messi.

Martinez baru menjalani musim kedua bersama Inter Milan setelah dibeli dari kesebelasan asal Argentina, Racing Club.

Lulus dari akademi Racing, Martinez mengawali karier profesional pada 2015. Sebagai pendatang baru, Martinez tak langsung mendapat tempat. Kendati demikian, Martinez sudah mendapat tawaran dari Real Madrid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iming-iming bermain di klub besar tak membuat Martinez percaya diri. Sang ayah menuturkan anaknya belum siap betul merantau ke Eropa.


Cedera striker senior Lisandro Lopez pada 2016/2017 menjadi berkah bagi Martinez yang kemudian mendapat celah untuk masuk sebagai pengganti di tim utama Racing. Martinez tak menyia-nyiakan kesempatan.

Kegemilangan Martinez bersama Racing mengantarkan pemain kelahiran Bahia Bianca itu ke timnas Argentina U-20 dan melaju ke Piala Dunia kelompok umur. Di Piala Dunia U-20 2017, Martinez pulang lebih cepat karena Argentina tersisih di fase grup.

Pada akhir 2017, Martinez sempat dikabarkan menjalani tes medis bersama Atletico Madrid. Pihak Racing yang mengetahui hal tersebut berang menuding Los Colchoneros tidak meminta izin secara baik-baik.

Lautaro Martinez, Target Barcelona yang Pernah Menolak MadridLautaro Martinez baru produktif bersama Inter Milan setelah ditangani Antonio Conte. (Miguel MEDINA / AFP)
Martinez pun melanjutkan karier bersama Racing pada 2017/2018. Jumlah golnya mencapai 18 atau dua kali lipat dibanding musim sebelumnya.

Potensi pemain berposisi striker itu kemudian dilirik Inter Milan. Berbeda dengan pendekatan dua klub Madrid yang menemui kegagalan, La Beneamata berhasil mendapatkan Martinez dengan harga 22,7 juta euro.

Dalam formasi striker tunggal yang digunakan Luciano Spalletti, Martinez harus bergantian tampil sebagai ujung tombak dengan Mauro Icardi. Martinez main 27 kali di kompetisi domestik, namun hanya 13 kali tampil sejak menit pertama.

Secara keseluruhan pada musim debut membela Il Biscione, Martinez main 35 kali dan mencetak sembilan gol.

Lautaro Martinez, Target Barcelona yang Pernah Menolak Madrid

Progres terlihat ketika Martinez memasuki musim kedua di Inter. Kedatangan Antonio Conte menggantikan Spalletti membawa dampak positif. Mantan gelandang timnas Italia itu kerap menampilkan formasi yang menurunkan dua striker sebagai andalan. Duet Martinez dan Romelu Lukaku menjadi momok bagi barisan pertahanan lawan.

Pilihan Conte yang lebih sering memanfaatkan serangan balik juga cocok dengan kecepatan yang dimiliki Martinez. Sementara pada saat dilatih Spalletti, Inter lebih sering menguasai bola dan pertahanan lawan sudah siap dengan blok rendah mengantisipasi Martinez yang siap berlari. Selain itu Spalletti juga memilih memanfaatkan sayap dan umpan silang yang tidak akrab dengan tubuh setinggi 174cm milik Martinez.


Hingga musim kedua di Inter, yang belum tuntas karena virus corona, Martinez sudah bermain 31 kali atau lebih sedikit lima kali ketimbang musim lalu namun berhasil mencetak 16 gol di berbagai ajang kompetisi.

Kepiawaian Martinez menjadi juru gedor tampak klop dengan usia Luis Suarez yang menua. Barcelona tampak sebagai opsi yang masuk akal bagi pemilik 17 caps serta sembilan gol di Timnas Argentina.

Bisa jadi transfer ke Barcelona kelak bukan sekadar rumor transfer belaka dan Martinez bisa mewujudkan impian bermain dengan sang idola, Messi, bekerja sama membobol dua klub ibu kota yang dahulu pernah meminatinya.

[Gambas:Video CNN] (nva/sry)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER