Tak Lagi Kompetitif, Rossi Disarankan Pensiun dari MotoGP

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, diminta untuk pensiun setelah gelaran MotoGP 2020. Hal ini dikarenakan pebalap yang kontraknya di Yamaha akan habis musim ini tak lagi kompetitif.

Pernyataan itu datang dari mantan pebalap MotoGP, Carlos Checa. Pria berusia 47 itu menilai sudah saatnya Rossi turun dari panggung MotoGP yang telah membesarkan namanya.

Lihat juga: Harga Mbappe Diprediksi Anjlok karena Corona

"Dia pebalap yang luar biasa, salah satu yang terbaik dalam sejarah. Akan tetapi dia bukan lagi pebalap yang ingin semua orang lihat," ujar Checa seperti dilansir Tuttomotoriweb.

"Melihatnya bersaing untuk posisi 10 besar dan kemudian terjatuh, sudah tidak lagi masuk akal. Ini bukan soal pertanyaan lanjut atau tidak, pertanyaan adalah apakah yang dilakukan Rossi masih masuk akal?" ia menambahkan.

Foto: CNNIndonesia/Asfahan Yahsyi

Secara pribadi, Checa tak memungkiri masih ingin melihat Rossi balapan hingga tiga tahun ke depan. Checa menilai kehadiran pebalap berusia 41 itu bagus untuk MotoGP, namun bukan sesuatu yang positif dari aspek olahraga.

"Tetapi [pensiun atau tidak] kembali pada putusan Rossi. Saya menghormati dia dan seluruh fan harus berterima kasih padanya," kata Checa yang pernah jadi juara dunia Superbike tahun 2011.

Rossi sudah berkarier di ajang MotoGP selama 20 tahun. Dalam rentang waktu tersebut, pebalap kelahiran Urbino, Italia berhasil meraih tujuh gelar juara dunia MotoGP.

Lihat juga: Javier Aguirre: Maradona Vokal di Lapangan, Messi Pendiam

The Doctor terakhir kali menjadi juara dunia tahun 2009 lalu. Setelah itu, Rossi kesulitan untuk mengulangi pencapaian tersebut dan di MotoGP musim lalu hanya menempati posisi ketujuh klasemen pebalap.

Di MotoGP 2019, Rossi tidak sekalipun mampu keluar sebagai juara seri. Prestasi terbaik Rossi hanya finis kedua di MotoGP Argentina dan MotoGP Amerika Serikat.

[Gambas:Video CNN]

(jal)