Buffon Ditegur karena Cium dan Peluk Dybala

Jakarta, CNN Indonesia -- Kiper Gianluigi Buffon ditegur mantan Presiden Juventus Giovanni Cobolli Gigli karena memeluk dan mencium Paulo Dybala pada pertandingan terakhir I Bianconeri sebelum Serie A dihentikan saat melawan Inter Milan.

Buffon tertangkap kamera memeluk dan mencium Dybala saat Juventus mengalahkan Inter 2-0 di Turin pada 8 Maret 2020. Ketika itu Dybala mencetak gol kedua Juventus pada menit ke-67.

Lihat juga: Liga Inggris Siap Gelar Latihan, Pemain Wajib Pakai Masker

Gigli mengatakan tindakan Buffon tidak dibenarkan. Meski ketika itu Dybala belum dinyatakan positif virus corona, Gigli menganggap Buffon seharusnya tidak melakukan selebrasi yang berlebihan karena Italia sudah terkena imbas virus corona.

"Saya memberi Buffon teguran persahabatan karena mencium dan memeluk Dybala di pertandingan terakhir. Kami harus memiliki reaksi yang minim [jika Liga Italia] dilanjutkan," ujar Gigli dikutip dari Football Italia.

Dybala dikabarkan masih positif virus corona meski pemain asal Argentina itu sudah menjalani empat kali tes dalam enam pekan terakhir. Sementara dua pemain Juventus yang lain, Daniele Rugani dan Blaise Matuidi, sudah dinyatakan sembuh dari virus corona.

Gigli yang menjadi Presiden Juventus pada 2006 hingga 2009 mendukung Liga Italia kembali digelar. Dengan catatan pertandingan harus mendapat persetujuan pihak kementerian kesehatan dan digelar tanpa penonton.

[Gambas:Video CNN]
"Hanya dibenarkan jika olahraga kembali digelar harus dengan keamanan maksimal. Musim harus dilanjutkan dengan tanpa penonton, itu tidak bisa ditolak. Akan lebih rumit untuk pemain, tapi setidaknya akan membangkitkan industri sepak bola," ujar Gigli.

Lihat juga: Nilai-nilai Al Quran dan Emas Olimpiade untuk Mo Farah

"Dengan kontrol terhadap pemain, yang harus menjalani latihan dengan hati-hati dan semua dilakukan secara profesional, musim bisa kembali dimulai," sambungnya.

Terakhir Gigli juga menyarankan Presiden Juventus Andrea Agnelli untuk mendorong Liga Italia kembali digelar. Gigli mengatakan Juventus harus merebut Scudetto di lapangan.

"Saya tidak tahu apa yang dipikirkan dia [Andrea], tapi jika saya presiden, saya akan mendorong musim berlanjut untuk menutup kerugian finansial. Saya juga tidak ingin gelar direbut tanpa menang di lapangan," ucap Gigli. (bac)