Rakitic Siap Ambil Risiko Main di Tengah Corona

CNN Indonesia
Sabtu, 02 Mei 2020 00:30 WIB
Barcelona's Croatian midfielder Ivan Rakitic holds the trophy as he celebrates becoming La Liga champions after winning the Spanish League football match between FC Barcelona and Levante UD at the Camp Nou stadium in Barcelona on April 27, 2019. - Lionel Messi clinched an eighth La Liga title for Barcelona in 11 seasons today as he scored the only goal in a 1-0 win over Levante. It is the Catalan club's 26th league title -- second in Spain to Real Madrid's record of 33. (Photo by LLUIS GENE / AFP)
Ivan Rakitic siap bertanding kembali meski pandemi virus corona belum tuntas. (LLUIS GENE / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang Barcelona, Ivan Rakitic, siap mengambil risiko bertanding di tengah virus corona. Ia ingin segera merumput setelah La Liga ditunda sejak 23 Maret lalu.

Penundaan tersebut dilakukan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) dan La Liga selaku operator kompetisi untuk mencegah penyebaran virus corona. Penundaan itu dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Saya ingin bermain. Semua pekerjaan punya risiko yang sama di tengah situasi ini," ujar Rakitic seperti dilansir Sport.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pekerja supermarket bergantian menggunakan kamar ganti dan punya risiko lebih tinggi ketimbang kami. Mereka mengambil risiko itu dan saya ingin mengambil risiko itu juga. Saya yakin para penggemar akan senang ada sepak bola."

Insert Artikel - Mengurangi Risiko Terinfeksi Virus
Pandemi virus corona hingga saat ini masih diperangi oleh Pemerintah Spanyol. Meski demikian, klub-klub La Liga mendapat izin untuk kembali berlatih pada awal pekan depan.

Hal ini akan membuat Spanyol mengikuti Inggris dan Jerman yang juga memperbolehkan klub-klub sepak bola menggelar latihan. Namun, sesi latihan yang digelar tetap mengikuti instruksi social distancing.

GIF Banner Promo Testimoni
Sementara itu, beberapa kompetisi di Eropa telah mengambil keputusan untuk mengakhiri musim lebih cepat. Langkah ini menjadi upaya untuk mematuhi aturan yang dilakukan pemerintah masing-masing negara.

Kompetisi Eredivisie Belanda dan Ligue 1 Prancis telah dianggap selesai. Asosiasi Sepak Bola Belanda (KNVB) memutuskan gelaran Eredivisie musim ini tanpa tim yang juara.

Sementara di pentas Ligue, operator kompetisi Ligue 1 (LFP) menetapkan Paris Saint-Germain sebagai juara musim ini. PSG unggul 12 poin atas Olympique Marseille saat kompetisi dihentikan akibat pandemi virus corona.

[Gambas:Video CNN] (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER