Bundesliga Tak Hukum Pemain yang Cium Rekan Setim

Bowie Haryanto | CNN Indonesia
Minggu, 17 Mei 2020 13:44 WIB
Hertha's Belgian defender Dedryck Boyata, left, talks to teammate Serbian midfielder Marko Grujic during the Bundesliga soccer match between TSG 1899 Hoffenheim and Hertha BSC Berlin in Sinsheim, Germany, Saturday, May 16, 2020. The German Bundesliga becomes the world's first major soccer league to resume after a two-month suspension because of the coronavirus pandemic. (Thomas Kienzle/AFP pool via AP)
Dedryck Boyata. (Thomas Kienzle/AFP pool via AP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bundesliga tidak memberi hukuman kepada dua pemain, Marcus Thuram dan Dedryck Boyata, yang melanggar protokol keamanan saat menjalani pertandingan Liga Jerman, Sabtu (16/5).

Thuram dan Boyata tertangkap kamera merayakan gol tidak sesuai dengan protokol keamanan saat pandemi virus corona. Thuram yang bermain untuk Borussia Monchengladbach mencium rekan setim usai mencetak gol saat melawan Eintracht Frankfurt.

Sementara itu Boyata tertangkap kamera mencium rekan setimnya di Hertha Berlin, Marko Grujic, saat merayakan gol bunuh diri Kevin Akpoguma ketika melawan Hoffenheim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski melanggar protokol pertandingan di tengah pandemi, Thuram dan Boyata dipastikan tidak mendapat hukuman. Pihak Bundesliga memastikan kedua pemain hanya mendapat teguran.

"Untuk perayaan, hanya nasihat yang diberikan dan untuk itu tidak ada hukuman. Bagaimana gol dirayakan bukan bagian dari protokol medis yang didesain untuk melanjutkan kejuaraan Bundesliga," demikian pernyataan resmi Bundesliga dikutip dari Explica.

[Gambas:Video CNN]
Pelatih Hertha Berlin Bruno Labbadia memberi dukungan untuk Boyata. Labbadia mengatakan merayakan gol merupakan bagian penting dari pertandingan sepak bola.

"Saya berharap orang-orang mengerti hal ini. Kami sudah dites negatif untuk virus corona hingga enam kali, terakhir kemarin sebelum pertandingan. Emosi adalah bagian dari pertandingan, jika tidak kami tidak perlu bermain," ucap Labbadia.

Bundesliga menjadi liga sepak bola Eropa top pertama yang kembali melanjutkan kompetisi di tengah pandemi virus corona. (nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER