French Open Berharap Bisa Gelar Turnamen dengan Penonton

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Federasi Tenis Prancis (FFT) Bernard Giudicelli berharap grand slam French Open bisa disaksikan dengan penonton.

Laga French Open yang biasanya berlangsung di bulan Mei harus ditunda pelaksanaannya lantaran pandemi corona. Tanggal 27 September disebut sebagai jadwal baru French Open.

Lihat juga: Ronaldo Pemain Pertama Cetak Gol di Tiga Final Liga Champions

"Saya bisa pastikan Roland Garros bakal menggelar pertandingan [French Open]. Kami berharap Roland Garros bisa menampung jumlah maksimal penonton."

"Kami saat ini tidak memperhatikan rencana bermain tanpa penonton. Hal itu akan jadi opsi yang berbeda," kata Giudicelli pada Gael Monfils, dikutip dari Express.

Meski berharap kehadiran penonton, Giudicelli mengakui bahwa mereka bakal tetap menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah terkait penanggulangan penyebaran virus corona.

"Kami akan beradaptasi dengan peraturan pemerintah. Roland Garros, seperti halnya turnamen lain, adalah pertemuan antara pemain dengan penggemar. Itulah yang menghadirkan keajaiban turnamen ini," tutur Giudicelli.

Lihat juga: Jon Jones hingga McGregor Kecam Tragedi George Floyd

Raja French Open, Rafael Nadal mengakui bahwa dirinya siap menjalani turnamen tanpa penonton. Namun Nadal menyatakan bahwa atmosfer bakal terasa berbeda dibandingkan biasanya.

"Tentu mungkin saja [bermain tanpa penonton] karena sepak bola sudah dimainkan tanpa penonton. Namun bila kalian bertanya apakah saya menyukainya, tentu jawabannya tidak. Tak ada yang mampu menggantikan kehadiran penonton dan energi yang ditimbulkan," kata Nadal. (ptr/jun)

[Gambas:Video CNN]