Jurgen Klopp, Jalan Pulang Liverpool ke Era Keemasan

CNN Indonesia
Selasa, 16 Jun 2020 07:54 WIB
Liverpool's manager Jurgen Klopp reacts during the English Premier League soccer match between West Ham Utd and Liverpool at the London Stadium in London, Wednesday, Jan. 29, 2020. (AP Photo/Frank Augstein)
Jurgen Klopp mengembalikan nama besar Liverpool. (AP Photo/Frank Augstein)
Jakarta, CNN Indonesia -- Jurgen Klopp datang ke Liverpool dengan dibebani banyak harapan. Kini Klopp berhasil mewujudkan diri sebagai jalan pulang Liverpool kembali ke era keemasan.

Klopp tidak pernah merasa sudah menjadi sosok besar ketika datang ke Liverpool. Saat ia dihantui dengan banyak pertanyaan dan beban, Klopp berusaha tidak mengumbar banyak janji-janji manis.


"Apakah ada orang di ruangan ini yang percaya saya bisa membuat keajaiban? Tidak. Saya hanya sosok pria normal."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya adalah 'Normal One' [Jose Mourinho dijuluki 'Special One']. Saya termasuk pemain biasa, kemudian menjadi manajer di klub spesial, Mainz. Lalu saya mendapat kesempatan hebat di Dortmund selama tujuh tahun. Saat ini saya ada di sini. Saya harap saya menikmati pekerjaan saya," kata Klopp saat perkenalan pertama sebagai manajer Liverpool di tahun 2015.

Klopp tidak pernah menjanjikan hal-hal besar dalam waktu singkat. Hal yang dijanjikan Klopp adalah ia bakal berusaha mempersembahkan trofi untuk Liverpool dalam kurun waktu empat tahun.

Liverpool's manager Jurgen Klopp and Liverpool's Roberto Firmino celebrate their victory at the end of the English Premier League soccer match between Leicester City and Liverpool at the King Power Stadium in Leicester, England, Thursday, Dec. 26, 2019. (AP Photo/Rui Vieira)Jurgen Klopp tidak mengumbar banyak janji ketika pertama kali datang ke Liverpool. (AP Photo/Rui Vieira)
Klopp bukan menjalani kehidupan seperti Mourinho ketika datang ke Chelsea. Saat itu Mourinho langsung menggelontorkan banyak uang dan memborong pemain bintang.

Klopp harus memulai perjalanan ketika kompetisi sudah dimulai dan skuat sudah disusun. Klopp tak mau menjanjikan banyak kata. Ia hanya menegaskan bakal membuat Liverpool punya permainan yang penuh emosi dan bergairah.

Liverpool saat Klopp datang adalah Liverpool dalam era sulit. Steven Gerrard, pemain Liverpool yang paling dihormati di dunia sepak bola, sudah tak ada lagi di Liverpool.

Banner Live Streaming MotoGP 2020
Mereka juga baru saja kehilangan Raheem Sterling yang dianggap sebagai bintang masa depan Liverpool. The Reds saat itu bukanlah klub besar yang punya kekuatan untuk menahan pemain. The Reds seperti klub semenjana yang hanya dijadikan persinggahan sementara tanpa niat besar dari pemain untuk bertahan selamanya.

Dengan skuat yang terbilang biasa, Klopp mengantar Liverpool masuk dua final, Piala Liga dan Liga Europa meski keduanya berujung kegagalan. Catatan di musim pertama ini menumbuhkan harapan melihat Liverpool kembali besar.

Klopp dan tim pelatih yang ciamik terus membuktikan kemampuan mereka dalam menyusun tim. Pemain-pemain berpotensi mulai direkrut. Sadio Mane dan Georginio Wijnaldum didatangkan di musim 2016/2017, disusul Mohamed Salah, Andy Robertson, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Virgil van Dijk di musim berikutnya.
Liverpool's manager Jurgen Klopp, left, talks to Liverpool's Georginio Wijnaldum after he suffered an injury during the English Premier League soccer match between Liverpool and Watford at Anfield stadium in Liverpool, England, Saturday, Dec. 14, 2019. (AP Photo/Rui Vieira)Jurgen Klopp selalu melindungi pemain-pemainnya. (AP Photo/Rui Vieira)
Pemain-pemain yang datang bukan bintang papan atas saat direkrut Liverpool namun pemain tersebut dinilai jadi pemain yang punya potensi untuk melebur ke skema permainan yang diinginkan Klopp.

Liverpool masuk final Liga Champions di 2018 namun kembali gagal.

Tiga final dan tiga kegagalan ini adalah ujian berat bagi Liverpool. Liverpool sempat dalam ancaman kehilangan banyak bintang terutama Salah dan Mane yang benar-benar meroket bersama Liverpool. Kehilangan Philippe Coutinho beberapa waktu sebelumnya menghantui Liverpool.

[Gambas:Video CNN]

Dalam situasi sulit ini, Klopp berhasil meyakinkan pemain-pemain kuncinya bahwa mereka sudah ada di jalan yang benar.

Di awal musim 2018/2019, Liverpool mendatangkan Naby Keita, Fabinho, dan Alisson Becker. Mereka menutup celah-celah yang masih terlihat di tahun-tahun sebelumnya.

Cerita Klopp membangun Liverpool adalah cerita tentang kesabaran dan kepercayaan. Liverpool mendatangkan Klopp untuk membangun tim yang solid. Membentuk tim yang solid tentu butuh waktu tahun demi tahun lantaran perbaikan terus dilakukan seiring kelemahan yang masih terlihat.

Liverpool akhirnya meraih gelar Liga Champions 2019 dan kini di ambang juara Liga Inggris 2019/2020. Melihat cara Liverpool bermain dan memimpin perburuan Liga Inggris musim ini, rasanya The Reds bisa menciptakan dominasi di Premier League seperti yang pernah dilakukan oleh rival mereka, Manchester United.

Setelah jadi juara Liga Inggris musim ini, tantangan berat bagi Klopp adalah mempertahankan komposisi skuat juara yang mereka punya.
Liverpool's manager Jurgen Klopp, center, celebrates with Liverpool's Trent Alexander-Arnold, left, and Liverpool's Joe Gomez at the end of the English Premier League soccer match between Wolverhampton Wanderers and Liverpool at the Molineux Stadium in Wolverhampton, England, Thursday, Jan. 23, 2020. (AP Photo/Rui Vieira)Jurgen Klopp berhasil membuat Liverpool menjadi tim yang bermain dengan penuh gairah. (AP Photo/Rui Vieira)

Klopp telah berhasil membawa Liverpool kembali jadi magnet bagi pemain bintang, beda halnya dengan beberapa tahun sebelumnya ketika status 'Raksasa Eropa' tak menjamin Liverpool bisa menarik perhatian.

Klopp berhasil menciptakan kebanggaan berseragam merah dalam diri pemain-pemain Liverpool saat ini. Hal itu yang bisa jadi pemicu pemain-pemain Liverpool untuk terus setia bertahan dan berusaha menciptakan dinasti yang mendominasi.

Namun semua itu tentu tidak menihilkan peluang Liverpool kehilangan pemain bintang, termasuk peluang munculnya keinginan Klopp untuk mencari tantangan baru.

Terlepas hal yang bakal terjadi setelah musim ini, satu hal yang pasti, Klopp telah membawa Liverpool kembali pulang ke era keemasan.

Selamat ulang tahun, Jurgen Klopp! (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER