Empat Besar Makin Sengit Usai Everton vs Leicester

Rivalitas menuju empat besar klasemen Liga Inggris makin panas setelah Leicester City kalah 1-2 dari Everton di pekan ke-32 di Goodison Park, Kamis (2/7) dini hari waktu Indonesia.

Kekalahan dari Everton membuat poin Leicester tertahan di angka 55 dengan menempati posisi ketiga klasemen sementara Premier League.

Kegagalan meraih poin dari Everton menambah rapor buruk tim asuhan Brendan Rodgers tersebut yang tidak pernah menang dalam tiga pertandingan beruntun di Liga Inggris, atau empat laga berturut-turut termasuk dengan kekalahan 0-1 dari Chelsea di Piala FA.

The Foxes, julukan Leicester, kini hanya berjarak dua poin dengan Chelsea yang ada di posisi keempat dan tiga poin dari Manchester United di peringkat kelima.

Persaingan memperebutkan tiket ke Liga Champions pada musim depan sampai dengan saat ini menjadi milik empat tim, mulai dari Leicester, Chelsea, Manchester United dan Wolverhampton wanderers.

[Gambas:Video CNN]

Wolverhampton yang kini menghuni posisi keenam klasemen tetap berpeluang ke level elite turnamen antarklub di Eropa karena memiliki poin yang sama dengan MU, 52, atau berjarak 3 angka di belakang Leicester.

Keempat tim tersebut juga menyisakan jumlah pertandingan yang sama, 6 laga. Perburuan tiket ini diprediksi akan berlangsung hingga pekan terakhir Liga Inggris musim ini.

Pasalnya, pada pekan ke-38 Premier League 2019/2020, Leicester akan bertemu MU di Stadion King Power, sedangkan Wolverhampton dijamu Chelsea di Stamford Bridge.

Dalam pertandingan tandang itu, Everton unggul 2-0 lebih dahulu lewat Richarlison di menit ke-10 dan penalti Gylfi Sigurdsson (16'). Sedangkan Leicester hanya bisa membalas lewat gol Kelechi Iheanacho (51'). Kemenangan tersebut merupakan yang kedua bagi The Toffees setelah mengalahkan Norwich City 1-0 pada laga sebelumnya.