Dustin Poirier menilai Justin Gaethje punya peluang mengalahkan Khabib Nurmagomedov di UFC bila menjaga pertarungan tetap berlangsung di tengah octagon.
Poirier menganggap Gaethje punya peluang jadi petarung pertama yang mengalahkan Khabib andai bisa menjauhkan pertarungan dari pagar octagon.
"Bila Justin Gaethje bisa menjauhkan dirinya dari pagar, saya percaya ia bisa berduel imbang lawan Khabib di area terbuka."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia punya modal disiplin ilmu gulat saat kuliah dan area gulat di posisi terbuka [bagian tengah octagon] bisa membuat Justin Gaethje tampil lebih baik dalam adu gulat," tutur Poirier seperti dikutip dari talksport.
![]() |
Poirier menganggap Khabib bakal sulit ditaklukkan oleh Gaethje bila gulat di antara mereka berlangsung di dekat pagar octagon.
"Bila Khabib bisa mendesak Gaethje ke pagar, saya rasa Justin Gaethje bakal mendapat masalah besar meskipun saya menantikan rencana yang ia susun dalam kondisi itu."
"Namun saya rasa Gaethje bakal memegang rencana untuk tetap bertarung di tengah octagon, bergulat dengan Khabib di area terbuka dan melepaskan pukulan keras," ucap Poirier.
Poirier punya pengalaman menghadapi Khabib dalam duel di 2019 saat ia kalah lewat submission. Pada duel itu, Poirier sempat menyulitkan Khabib namun akhirnya kalah karena mendapat rear naked choke. Posisi pergulatan Poirier dengan Khabib saat itu terjadi di dekat pagar octagon.
Gaethje disebut akan menghadapi Khabib di bulan September.
(ptr/jal)