Mulai TC, Performa Timnas Indonesia U-16 di Bawah Standar

Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, memulai training centre (TC) pada Senin (6/7) pagi dengan intensitas ringan menyesuaikan kondisi para pemain setelah cukup lama beristirahat karena pandemi virus corona.

Setelah empat bulan anak asuh Bima Sakti hanya berlatih secara virtual, Timnas Indonesia U-16 menjalani TC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Untuk mendongkrak fisik pemain yang menurun, Bima menerapkan latihan dengan proses bertahap setiap pekan.

"Hari ini kami latihan dengan intensitas agak turun. Hal ini kami lakukan karena pemain sudah lama tidak berlatih di lapangan dan kami hanya melakukan virtual training saat pandemi Covid-19. Intensitas latihan akan kami tingkatkan tiap minggunya," kata Bima Sakti dikutip situs resmi PSSI.

Kapten Timnas Indonesia U-16 Marcell Januar Putra juga menyatakan kembali beradaptasi setelah empat bulan tidak berlatih bersama.

"Kami akui harus meningkatkan lagi kondisi dan performa kita semua. Pelatih tadi memberikan materi pengingat kembali menu latihan seperti transisi menyerang ke bertahan begitu juga sebaliknya," ujar Marcell.

Salah satu program yang bakal dijalani Timnas Indonesia U-16 selama TC yakni melakukan beberapa kali uji coba dengan tim lokal maupun internal game sepanjang TC yang digelar mulai 6-29 Juli 2020.

Timnas Indonesia U-16 akan berlaga di Piala Asia 2020 yang berlangsung di Bahrain 16 September hingga 3 Oktober. Skuad Garuda Muda akan bersaing dengan Jepang, China, dan Arab Saudi di Grup D.

[Gambas:Video CNN]

Protokol Kesehatan Ketat

Bima menambahkan bahwa kondisi semua pemain dan ofisial saat ini sehat dan terbebas dari paparan covid-19. Hal itu dipastikan setelah seluruh tim melakukan rapid test di Hotel Amaroossa Grande, Bekasi sehari sebelum TC dimulai atau Minggu (5/7).

Rencananya, pemain dan ofisial juga akan kembali melakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) pada Selasa (7/7).

Menjalani latihan di masa pandemi virus corona, Timnas Indonesia U-16 tak hanya sekadar melakukan tes kesehatan. Dokter Timnas Indonesia, Syarif Alwi juga telah memberi materi panduan protokol kesehatan.

Selain itu ada pula aturan-aturan detail yang diterapkan untuk mencegah penularan virus corona.

"Seluruh pemain dan ofisial Timnas U-16 mengikuti TC kali ini dengan protokol kesehatan yang ketat. Seperti kami menjaga jarak saat makan, duduk di dalam bus dan bus dua kali bolak-balik mengangkut pemain dan ofisial dari hotel ke stadion begitu juga sebaliknya. Karena kami ingin semua pemain dan ofisial terjaga kesehatannya dan TC berjalan lancar," jelas Bima.