Barcelona dan Messi Bisa Perang Besar

Barcelona dan Lionel Messi bakal berpisah jalan. Namun akhir hubungan keduanya bisa berada dalam kondisi parah alias perang besar di antara kedua belah pihak bisa terjadi.

Messi sudah mengirimkan surat yang menyatakan keinginannya untuk pergi dengan status bebas transfer. Status bebas transfer itu membuat Messi bisa leluasa memilih klub berikut yang diinginkan olehnya.

Namun Barcelona, dikutip dari Marca, masih bersikukuh untuk melihat Messi pergi dengan klausul pelepasan kontrak 700 juta euro alias Rp12 triliun.

Kondisi ini yang membuat kedua belah pihak tidak memiliki titik temu sejauh ini.

Lionel Messi gagal mempersembahkan gelar untuk Barcelona. (AP/Angel Fernandez)

Selain klausul pelepasan 700 juta euro, Barcelona dan Messi punya klausul lain yaitu klausul Messi pergi bebas transfer yang bisa diaktifkan sebelum Juni 2020.

Barcelona berpegang pada situasi bahwa klausul tersebut saat ini sudah kadaluarsa sehingga klausul yang masih aktif adalah klausul pelepasan 700 juta euro.

Sementara pihak Messi punya dasar kuat bahwa musim ini adalah pengecualian karena kompetisi berakhir tak sesuai jadwal lantaran pandemi corona. Dalam situasi normal, Juni adalah momen ketika seluruh kompetisi yang dimainkan Barcelona telah berakhir.

Namun lantaran pandemi corona, kompetisi 2019/2020 baru selesai pada akhir Agustus.

Kontrak yang mengikat Messi dengan Barcelona sendiri saat ini baru akan berakhir pada 2021.

Bila Barcelona terus bersikukuh pada pendiriannya, transfer Messi ke klub lain akan berlangsung panjang dan punya kemungkinan bakal berujung pada penyelesaian oleh UEFA atau FIFA.