Lionel Messi menghasilkan ratusan gol untuk Barcelona, tetapi musim lalu catatan produktivitas Messi menurun drastis.
Dari 731 kali tampil membela Barcelona di berbagai ajang sejak diangkat ke tim senior pada musim 2004/2005, Messi sudah melesakkan 634 gol.
Lihat juga:Prediksi Gaji Selangit Messi di Man City |
Diawali satu gol pada musim perdana, catatan ketajaman Messi membobol gawang lawan terus menanjak pada musim-musim selanjutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama 16 musim berkostum Blaugrana, ada kalanya jumlah gol Messi mengalami penurunan ketimbang musim berikutnya. Setelah mencetak 73 gol pada musim 2011/2012, semusim berselang Messi 'cuma' mencetak 60 gol.
Musim 2019/2020 menampilkan sosok Messi yang biasa. Jumlah 31 gol di seluruh kompetisi membuatnya tak berbeda dengan pemain-pemain yang sering beroperasi di daerah sepertiga akhir lapangan lawan.
Kesuburan Messi berkurang 20 gol ketimbang musim 2018/2019, memecahkan catatan terburuk Messi sebelumnya ketika musim 2013/2014 hanya mencetak 41 gol atau lebih rendah 19 gol dibanding musim 2012/2013.
Sementara untuk ukuran gol satu musim kompetisi catatan 31 gol Messi hanya lebih baik daripada empat musim pertama di Barcelona. Kendati demikian 25 gol Messi di La Liga masih membuatnya sebagai pencetak gol terbanyak di liga domestik.
Media Spanyol menyebut Messi sudah enggan memperpanjang kontrak di Barcelona. Mantan agen Messi yang turut berjasa membawa La Pulga ke Barcelona, Josep Maria Minguella, bahkan menyebut sosok yang belum pernah meraih gelar juara bersama Argentina itu sudah tak mau membicarakan kontrak sejak enam bulan lalu.
(nva/jun)