Neymar Tak Akan Duet dengan Messi Selain di PSG

Neymar menjadi salah satu pemain yang turut disebut-sebut dalam konflik Lionel Messi dan Barcelona, tetapi sang pemain menyatakan tak akan meninggalkan Paris Saint-Germain.

Setelah berpisah sejak 2017, peluang tandem Neymar dan Messi tetap terbuka karena kedua pemain masih aktif merumput. Namun, bintang asal Brasil itu masih menegaskan PSG sebagai fokus utama sehingga sulit melihat duet Neymar dan Messi kecuali berseragam Les Parisiens.

"Benar saya memiliki ambisi untuk meraih trofi dan meninggalkan nama saya dalam sejarah klub [PSG]. Satu-satunya tujuan saya sekarang adalah untuk meraih gelar di Liga Champions bersama rekan-rekan," ujar Neymar.

"Saya tak khawatir soal sukses individu, tetapi lebih melihat kesatuan di dalam tim. Saya telah memberikan segalanya untuk klub sejak hari pertama. Tengah tahun lalu saya mengalami kesedihan dan menjalani waktu yang sulit tetapi saya tidak menyerah," sambungnya dikutip dari Marca.

Neymar merupakan pemain yang dianggap sehati dengan Messi, baik di dalam maupun di luar lapangan. Lantaran alasan tersebut, PSG disebut sebagai kesebelasan yang berpeluang mendapatkan Messi. Selain itu Messi disebut juga sempat menelepon Neymar untuk bergabung ke Manchester City.

Neymar bersama Messi dan Luis Suarez menjadi andalan Barcelona pada 2013 hingga 2017. Selama empat tahun, trio MSN menjadi momok bagi setiap lawan klub Catalunya itu.

Setelah meraih dua gelar juara La Liga serta satu trofi Liga Champions bersama Barcelona, Neymar lantas hengkang ke PSG pada 2017 dan menyandang predikat pemain termahal di dunia karena raksasa Perancis menebus Neymar dengan harga 222 juta euro dari Barcelona.

Kepindahan Neymar pun disebut menjadi salah satu penyebab Messi merasa tak betah berada lebih lama di Barcelona. Selepas Neymar hengkang, Messi dan Suarez belum mendapat rekan sepadan di lini depan kendati Barcelona mendatangkan beberapa pemain yang bisa menempati posisi penyerang sayap seperti Ousmane Dembele dan Antoine Griezmann.