Antonio Marin, Winger Kroasia Pengancam Timnas Indonesia U-19

Timnas Kroasia U-19 punya sosok yang diandalkan di lini depan untuk membobol gawang Timnas Indonesia U-19 di Cakovec, Selasa (8/9) waktu setempat. Sosok itu adalah Antonio Marin.

Marin bukan pemain yang bertugas sebagai targetman di tim asuhan Josip Simunic. Pemain Dinamo Zagreb itu beroperasi sebagai penyerang sayap atau gelandang sayap kiri.

Kendati lebih banyak beroperasi di sektor kiri penyerangan, Marin terhitung sangat produktif. Pemain berpostur 182 cm itu sudah mengemas empat gol dari dua laga di International U-19 Friendly Tournament 2020.

Torehan itu menempatkan Marin sebagai top skor sementara Kroasia U-19 di turnamen mini ini. Marin mencetak masing-masing dua gol saat mengalahkan Bulgaria 3-2 dan Arab Saudi 4-3.

Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan dari Bulgaria U-19 pada laga perdana uji coba di Kroasia. (Dok.PSSI)

Marin sendiri disebut-sebut sebagai salah satu bintang masa depan Kroasia. Teknik dribbling dan kecepatan Marin kerap disamakan dengan bintang Juventus, Cristiano Ronaldo.

Sama seperti Ronaldo, Marin juga piawai mengeksekusi tendangan bebas. Beberapa gol yang dicetak Marin bersama timnas Kroasia dan Dinamo Zagreb tercipta melalui eksekusi bola mati tersebut.

Marin juga masuk kategori pemain yang sudah berpengalaman walau baru berusia 19 tahun. Pemain kelahiran Zagreb itu sudah lima kali dipercaya memakai seragam timnas Kroasia U-21.

Selain itu, Marin sudah berstatus pemain inti di Dinamo Zagreb. Pemain yang identik dengan nomor tujuh itu tercatat sudah 14 kali memperkuat tim utama Dinamo Zagreb.

Marin sendiri diikat kontrak secara profesional oleh Dinamo Zagreb tahun 2017. Mengacu informasi dari football whispers, Marin menolak tawaran bergabung dari Manchester City, AC Milan, Inter Milan, dan Juventus.

Dinamo juga dikabarkan sempat menolak tawaran 10 juta poundsterling dari salah satu klub Spanyol yang kepincut dengan bakat besar Marin.