MotoGP Aragon, Neraka Rossi

Mantan juara dunia MotoGP, Valentino Rossi, akan menjalani balapan yang tidak mudah di MotoGP Aragon.

Rossi sudah memprediksi bakal kesulitan pada dua seri balap MotoGP selanjutnya, MotoGP Aragon dan MotoGP Liqui Moly de Teruel, yang akan berlangsung di Sirkuit Aragon.

The Doctor belum pernah menjadi juara dalam MotoGP Aragon yang berlangsung sejak 2010. Catatan terbaik Rossi di sirkuit sepanjang 5,078 kilometer itu adalah peringkat ketiga pada 2013, 2015, dan 2016.

"Setelah balapan di Le Mans, tim akan menuju Motorland Aragon, yang akan menggelar dua balapan beruntun. Itu adalah lokasi yang selalu menyulitkan saya, jadi ini akan menjadi tantangan untuk tampil bagus di sana," kata Rossi.

Setelah gagal finis dalam tiga balapan, di MotoGP Emilia Romagna, MotoGP Catalunya, dan MotoGP Prancis, Rossi tetap berpikir optimistis menjelang balapan seri ke-10 dan ke-11.

"Saya cukup cepat tahun ini dan saya memiliki perasaan yang bagus dengan motor. Kami akan bekerja keras dan mencari cara memperbaiki performa di Aragon," jelas pembalap veteran itu seperti dikutip dari Speedweek.

Direktur tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli juga memahami masalah Rossi dan Sirkuit Aragon. Kendati demikian tidak ada kata menyerah sebelum bertanding.

Valentino Rossi terjatuh di MotoGP Prancis. (AP Photo/David Vincent)

"Vale tidak terlalu suka sirkuit Aragon, tetapi bisa melaju kencang tahun ini. Dia sudah pernah naik podium tiga kali di Aragon dan motivasinya naik ke podium lagi sangat besar."

"Jadi kami siap melakukan kerja keras untuk membawa dua pembalap kami ke papan atas klasemen," ujar Meregalli.

Dari sembilan balapan yang sudah berlangsung, Rossi baru mengumpulkan 58 poin dan menempati peringkat ke-13.

Live streaming MotoGP Aragon 2020 dapat disaksikan di CNNIndonesia.com, sementara siaran langsung bisa ditonton di Trans7.