Leverkusen Gagah di Bundesliga: Baik-baik Saja Tanpa Havertz

CNN Indonesia
Senin, 14 Des 2020 16:37 WIB
Bayer Leverkusen kembali ke puncak klasemen Bundesliga setelah enam tahun. Leverkusen terakhir kali ada di puncak pada 2014.
Bayer Leverkusen jadi pemuncak klasemen sementara Bundesliga. (AP/Thilo Schmuelgen)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bayer Leverkusen kembali ke puncak klasemen Bundesliga setelah enam tahun. Leverkusen terakhir kali ada di puncak pada 2014.

Keberhasilan Leverkusen memuncaki klasemen setelah meraih kemenangan pada pekan ke-11 dan hasil imbang yang diraih Bayern Munchen. Leverkusen menang telak 4-1 atas Hoffenheim, sementara Muenchen ditahan imbang 1-1 oleh Union Berlin.

Empat gol yang menghadirkan kemenangan untuk Leverkusen tercipta berkat dua gol Leon Bailey, Florian Wirtz, dan Lucas Alario. Sedangkan satu-satunya gol tim tamu dijaringkan Christoph Baumgartner.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasil itu membuat Leverkusen mengoleksi 25 poin. Skuad asuhan Peter Bosz unggul satu poin atas Munchen dan RB Leipzig yang sama-sama mengemas 24 poin.

Sukses Leverkusen memuncaki klasemen sementara Bundesliga juga menjadi bukti mereka baik-baik saja usai ditinggal Kai Havertz. Bintang muda asal Jerman itu hengkang ke Chelsea pada akhir musim lalu.

Tanpa Havertz, Leverkusen justru bisa berlari kencang di Bundesliga. Die Werkself belum terkalahkan sampai dengan pekan ke-11 dan memperlihatkan sepak bola menyerang yang atraktif dan bertahan dengan solid.

Di lini depan, Leverkusen punya Bailey yang sudah mengemas 9 gol dari 16 laga di semua kompetisi. Belum lagi sosok Wirtz yang berusia 17 tahun, sebagai penerus Havertz di posisi gelandang serang.

Di sektor belakang, Leverkusen juga solid dengan keberadaan bek timnas Jerman, Jonathan Tah dan pemain muda berbakat asal Burkina Faso, Edmond Tapsoba.

GIF Banner Promo Testimoni

Dengan dua pemain ini, gawang Leverkusen baru kebobolan 10 gol dari 11 laga. Jumlah kebobolan tim yang bermarkas di Bay Arena itu hanya kalah dari RB Leipzig yang baru kebobolan sembilan gol.

Pertahanan yang kokoh, rotasi pemain, dan pemulihan kondisi pemain yang cepat jadi kunci Leverkusen begitu trengginas pada awal musim ini. Seperti dilansir Sportbild, pemulihan kondisi pemain Leverkusen terbilang cepat di tengah jadwal padat karena tampil di Bundesliga dan Liga Europa. 

Pemulihan kondisi pemain itu dilakukan dengan memasukkan pemain ke kotak pendingin dengan suhu -110 derajat celcius selama tiga menit, rutin melakukan yoga, dan pola tidur pemain juga disesuaikan agar tetap bugar.

Taktik jitu Bosz dan penanganan pemulihan pemain yang tepat membuat Leverkusen bisa tampil memikat pada awal musim ini. Kepantasan Leverkusen bersaing meraih gelar juara akan diuji saat menjamu Munchen pada pekan ke-13 Bundesliga, 20 Desember mendatang.

(jal/ptr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER