Slaven Bilic, Pelatih Pertama Korban Keganasan Liga Inggris

Pelatih West Bromwich Albion Slaven Bilic jadi pelatih pertama yang jadi korban di Liga Inggris. Bilic dipecat dari jabatannya pada Rabu (16/12) waktu setempat.

Pelatih asal Kroasia itu didepak usai West Brom di luar dugaan menahan imbang Manchester City 1-1 di Stadion Etihad pada pekan ke-13 Liga Inggris.

Hasil imbang melawan Man City itu terbilang mengesankan buat tim sekelas West Brom. Namun, keberhasilan menahan imbang Man City itu tidak cukup buat Bilic untuk menyelamatkan posisinya.

Bilic harus angkat kaki bersama tiga asistennya yakni Dean Racunica, Danilo Butorovic, dan Julian Dicks.

"Albion ingin berterima kasih kepada Slaven dan tim pelatih untuk usaha mengantarkan tim promosi musim lalu dan berharap yang terbaik untuk mereka di masa depan," bunyi pernyataan klub di laman resmi.

West Brom yang berstatus tim promosi akrab dengan hasil buruk sejak awal musim 2020/2021. The Baggies hanya mampu meraih satu kemenangan dari 13 laga di Liga Inggris musim ini.

Sedangkan 12 laga lainnya berujung delapan kekalahan dan empat hasil imbang. West Brom pun harus rela berada di posisi ke-19 karena baru mengoleksi tujuh poin.

Bilic sebenarnya terikat kontrak hingga akhir musim ini setelah teken kontrak selama dua tahun pada 2019 selalu. Di bawah asuhan Bilic, West Brom berhasil menempati papan atas Championship hingga menyegel tiket promosi sebagai runner up di bawah Leeds United.

Sebelum memutuskan melatih West Brom, Bilic sempat jadi arsitek klub Arab Saudi, Al-Ittihad. Namun, karier Bilic hanya berlangsung singkat karena ia dipecat karena hanya bisa memberikan empat kemenangan dari 17 pertandingan.

Pemecatan di West Brom dan Al-Ittihad jadi yang ketiga buat Bilic selama tiga tahun terakhir. Pada 2017, Bilic juga dipecat West Ham United setelah sempat dua musim menukangi tim asal London tersebut.