Kapten Chelsea Cesar Azpilicueta mengamuk di Stadion Emirates, markas Arsenal, saat timnya kewalahan meladeni permainan tuan rumah pada pekan ke-15 Liga Inggris, Minggu (26/12) dini hari waktu Indonesia.
Chelsea yang memiliki peringkat lebih bagus di klasemen di banding Arsenal tampil buruk pada laga pekan ini.
Tim asuhan Frank lampard itu langsung tertinggal 0-3 hingga menit ke-56 lewat gol penalti Alexandre Lacazette (35'), Granit Xhaka (44'), dan Bukayo Saka (56').
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim tamu baru bisa membalas lewat gol Tammy Abraham pada menit ke-85. Meski demikian, Chelsea terus berupaya mencetak gol tambahan pada pertandingan sisa.
Akan tetapi, Arsenal yang haus kemenangan setelah tidak pernah menang dalam tujuh laga beruntun di Liga Inggris melakukan segala upaya agar tidak kehilangan tiga poin.
Salah satu caranya dengan memperlambat permainan. Hal itu terlihat ketika bek Pablo Mari yang berlama-lama terjatuh di lapangan usai bertabrakan dengan Abraham, dikutip dari Mirror.
Azpilicueta yang duduk di bangku cadangan dan tidak dimainkan dalam laga tersebut langsung berteriak memprotes sikap pemain The Gunners yang mengulur-ulur waktu.
"Satu lagi di lantai," teriak Azpilicueta dari tribun.
N'Golo Kante dan kawan-kawan berpeluang menambah gol pada menit-menit akhir ketika mendapatkan penalti setelah Mason Mount dilanggar Mari.
Akan tetapi, eksekusi penalti yang diambil Jorginho bisa dimentahkan kiper Bernd Leno, sehingga skor akhir tetap 3-1 untuk Arsenal.
(sry)