Manchester United Harus Sadar Tetangga Mulai Berisik

Manchester United harus menunggu waktu lebih lama untuk memenangkan trofi pertama mereka bersama Ole Gunnar Solskjaer. Mereka juga harus secepatnya sadar bahwa Manchester City sudah datang mengancam di Liga Inggris.

Manchester United telah mengubur mimpi mereka untuk melaju ke final Carabao Cup. Dalam duel sengit dan terbuka, Manchester United kalah 0-2 dari Manchester City lewat gol John Stones dan Fernandinho.

Kini berarti 'Setan Merah' harus kembali berjarak cukup jauh dari gelar juara. Liga Inggris masih setengah musim, Piala FA baru masuk ke babak ketiga, sedangkan Liga Europa baru memasuki babak 32 besar.Kekalahan ini membuat MU kehilangan satu kompetisi untuk meraih trofi juara. Padahal, MU hanya tinggal butuh dua kemenangan untuk mendapatkan trofi dari ajang Piala Liga.

Manchester United bertekuk lutut dengan skor 0-2 dari Manchester City. (AP/Peter Powell)

Solskjaer menyatakan bahwa permainan MU bagus di laga lawan Manchester City dan mereka kalah karena tim lawan lebih baik. Kekalahan ini juga membuat MU sudah empat kali kalah beruntun di babak semifinal di kompetisi yang mereka ikuti.

Kekalahan itu tentu jadi pukulan telak bagi pemain-pemain MU dari segi mental. Mereka seolah belum kembali terbiasa menghadapi laga vital dan penting yang berpengaruh besar dalam perburuan gelar juara.

Berbeda halnya dengan Manchester City yang sudah terbiasa masuk final dan merajai kompetisi Carabao Cup dalam tiga musim terakhir.

Rotasi Besar-besaran di Piala FA

Setelah ini Manchester United akan menghadapi Watford di ajang Piala FA pada 9 Januari, disusul duel lawan Burnley (12/1) dan Liverpool (17/1).

Dengan rangkaian jadwal yang padat, pilihan paling realistis bagi Solskjaer adalah melakukan rotasi besar-besaran di duel lawan Watford.

Trofi Piala FA tentu bisa jadi opsi dan pelipur lara andai tak memenangkan Liga Inggris, tetapi Manchester United dinanti dua duel berat yang bisa membuat mereka jadi pemuncak klasemen Liga Inggris.

Ole Gunnar Solskjaer harus menunda mimpinya mempersembahkan trofi untuk Manchester United. (AP/Peter Powell)

Karena itu, Solskjaer seharusnya mengistirahatkan pemain-pemain yang sudah masuk dalam rencananya untuk menghadapi Burnley dan Liverpool di Liga Inggris.

Bila meraih poin dalam laga Burnley, Manchester United otomatis menggeser Liverpool di puncak klasemen dan akan duel hidup-mati mempertahankan posisi tersebut pada laga di Anfield beberapa hari setelahnya.

Di luar persiapan menghadapi tiga laga beruntun dalam kurun waktu delapan hari, Manchester United harus sadar bahwa bukan hanya Liverpool yang patut diperhatikan oleh mereka.

Man City, yang juga sempat terseok-seok di awal musim seperti Manchester United, mulai melejit dan menggigit.

Lolos ke final Carabao Cup membuat mereka sudah tinggal berjarak satu langkah lagi menuju trofi keempat beruntun di laga ini. Keberhasilan ini juga meningkatkan motivasi Man City untuk kembali percaya diri di musim ini.

Lihat juga: Terdakwa Match Fixing, Agrippina Siap Banding

Itu berarti Man City punya sisa satu laga lebih banyak dari Man United dan dua laga lebih banyak dari Liverpool.Ancaman Man City di Liga Inggris masih seperti tak terlihat karena mereka duduk di posisi kelima dengan nilai 29 poin. Tetapi 'The Citizens' baru memainkan 15 laga sejauh ini.

Manchester City tak terkalahkan dalam 12 laga terakhir.( AP/Peter Powell)

Secara hitungan kasar, Man City bahkan bisa melampaui torehan poin Liverpool jika mengandaikan dua laga tersisa yang mereka kantongi berbuah kemenangan.

Man City sudah tak lagi menelan kekalahan dalam 12 laga terakhir di seluruh kompetisi. Lima laga terakhir mereka bahkan selalu berujung kemenangan.

Jika di musim-musim sebelumnya Man City dikenal sebagai tim yang ganas di depan namun keropos di belakang, di musim ini Manchester City punya pertahanan yang lebih tebal. Dalam periode 12 laga terakhir, Man City hanya kebobolan tiga gol.

Pertahanan kokoh yang dibangun Man City turut mengurangi kesulitan mereka memiliki mesin gol karena Sergio Aguero cedera dan Gabriel Jesus tidak dalam performa terbaik.

Lawan-lawan Man City pada laga Liga Inggris di bulan Januari juga turut diperhatikan oleh Man United.

Di sisa bulan ini, Man City akan menghadapi Brighton&Hove Albion, Crystal Palace, Aston Villa, West Bromwich Albion, dan Sheffield United. Hanya Aston Villa yang masuk daftar tim 10 besar dari calon lawan tersebut sedangkan dua lawan terakhir saat ini ada di zona merah.

Lihat juga: Liverpool Menang 4-1 dari Aston Villa di Laga Piala FA

Satu hal yang pasti, Man United harus sadar bahwa Man City sudah mulai menggeliat dan kembali jadi 'Tetangga yang Berisik'. Kekalahan di Carabao Cup sudah cukup jadi pelajaran agar tak terulang lagi di Liga Inggris.Berkaca pada hal tersebut, 'The Citizens' punya peluang besar untuk meraih poin maksimal di lima laga yang dijalani. Dengan kondisi Liverpool vs Man United harus bentrok, bertambah keuntungan lain bagi skuat Pep Guardiola ketika mereka ingin melaju kencang.