Lionel Messi tercatat tiga kali ingin meninggalkan Barcelona sampai dengan awal musim 2020/2021 ketika berniat pergi dari Camp Nou dengan gratis.
La Pulga, julukan Messi merupakan ikon dan andalan Blaugrana selama lebih dari satu dekade terakhir. Beragam gelar diraih Messi bersama klub asal Catalunya tersebut.
Meski demikian, di sepanjang kariernya di Barcelona, Messi juga disebut sempat memiliki keinginan pindah klub beberapa kali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus bocornya megakontrak Messi dengan Barcelona pada 2017 senilai 555 juta euro yang diungkap El Mundo memunculkan isu baru kalau striker 33 tahun itu pernah mencoba pergi sebelum memperpanjang kerja sama dengan Blaugrana.
Sebelum masuk ke skuad reguler Barcelona, Messi nyaris bergabung dengan Chelsea pada 2004 yang ketika itu dilatih Jose Mourinho.
Menurut Marca, Messi sudah bersedia bermain bersama Mourinho usai dihubungi secara pribadi. Akan tetapi, tidak ada kesepakatan yang terjadi dengan Messi dan Chelsea. Ketika itu Messi berusia 17, dan itu jadi pertama kali La Pulga ingin meninggalkan Barcelona.
Dikutip dari Sport, mantan Direktur Barcelona di era Josep Bartomeu, Jordi Mestre mengatakan Messi juga pernah mengancam akan pergi dari Blaugrana pada 2015.
"Messi ingin pergi pada 2015, dan kami memperjuangkannya untuk bertahan," ujar Mestre.
Kontrak mewah yang didapat Messi pada 2017 itu akhirnya membuat striker Argentina itu bertahan di Camp Nou hingga akhir musim ini.
Pada awal musim, bursa transfer dipanaskan dengan keributan Messi dengan Barcelona. Kubu Messi merasa memiliki klausul meninggalkan Camp Nou secara gratis.
Akan tetapi, poin itu dipatahkan Josep Bartomeu lantaran kompetisi terganggu pandemi virus corona, sehingga berimbas kepada kontrak para pemain, termasuk Messi.
Messi akhirnya tetap bertahan hingga akhir musim ini, namun harus menjalani kompetisi dengan sejumlah masalah setelah perseteruan dengan dewan klub tersebut.
(sry/jal)