Dua Wasit Buat Southampton Trauma Usai Dihajar Man Utd

CNN Indonesia
Rabu, 03 Feb 2021 23:25 WIB
Southampton trauma dengan kepemimpinan dua wasit di Liga Inggris usai dihajar Manchester United 9-0, Rabu (3/2) dini hari WIB.
Southampton tak ingin lagi dipimpin wasit Mike Dean. (AP/Phil Noble)
Jakarta, CNN Indonesia --

Southampton mengajukan permintaan khusus kepada Premier League terkait penugasan wasit usai dihajar Manchester United 9-0 di pekan ke-22 Liga Inggris di Old Trafford, Rabu (3/2) dini hari WIB.

Dikutip dari Mirror berdasarkan laporan Radio Solent, tim berjuluk The Saints itu tidak ingin lagi dipimpin wasit Mike Dean dan Lee Mason dalam sisa pertandingan di musim ini.

Keinginan Southampton agar Dean dan Mason tidak lagi ditunjuk sebagai petugas pertandingan mereka lantaran dua wasit tersebut membuat keputusan kontroversial yang merugikan Soton.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dean menjadi wasit dalam laga Man Utd vs Southampton yang berakhir dengan skor 9-0 untuk Setan Merah. Dalam laga itu, Dean memberikan kartu merah kepada gelandang Alexandre Jankewitz pada menit kedua.

Tim asuhan Ralph Hasenhuttl itu kembali harus kehilangan satu pemainnya sehingga bermain dengan 9 orang setelah Jan Bednarek dikartu merah pada menit ke-86 usai diduga melanggar Anthony Martial di kotak penalti.

[Gambas:Video CNN]

Akan tetapi, tayangan ulang menunjukkan Martial diving karena lebih dahulu terjatuh sebelum terjadi kontak dengan Bednarek. Hanya saja, meski melihat VAR, namun Dean tetap memberikan penalti kepada The Red Devils.

Pada pertandingan sebelumnya, Southampton juga merasa dirugikan dengan keputusan wasit Lee Mason saat melawan Aston Villa di St. Mary's.

GIF Banner Promo Testimoni

Mason tidak memberikan penalti kepada Southampton ketika tendangan Stuart Amstrong mengenai lengan bek Villa Matty Clash di kotak penalti. Meski menggunakan VAR yang ketika itu ditugaskan kepada wasit Dean, namun Mason tidak menganggap insiden itu sebagai pelanggaran.

Usai pertandingan Hasenhuttl memilih enggan memicarakan wasit. Akan tetapi ia menuturkan Bednarek tidak melanggar Martial.

"Jan Bednarek tidak membunuhnya [Martial] tetapi saya tidak ingin berbicara tentang wasit. Minggu lalu dia [Dean] wasit VAR kami dan membuat tanda dalam pertandingan," kata Hasenhuttl.

(sry/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER