Sejumlah rekor buruk tercipta setelah Liverpool kalah 1-3 dari Leicester City di Stadion King Power dalam matchday ke-24 Liga Inggris, Sabtu (13/2).
Liverpool gagal bangkit di Premier League usai dua kekalahan beruntun dari Manchester City dan Brighton and Hove Albion. Melawan Leicester, Liverpool tumbang untuk kali ketiga secara beruntun.
Tim tamu sempat memiliki harapan menang setelah Mohamed Salah mencetak gol di menit ke-67. Akan tetapi, dalam 7 menit Leicester bisa mencetak tiga gol balasan (James Maddison 78', Jamie Vardy 81', dan Havey Barnes 85') guna memberikan kemenangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan itu kian menjauhkan Mohamed Salah dan kawan-kawan dari Man City yang kini mengoleksi 53 poin. Bagkan, pelatih Jurgen Klopp juga mengatakan timnya menyerah dalam mempertahankan gelar juara Premier League musim ini.
Kegagalan meraih poin dari Leicester bukan saja menutup peluang Liverpool juara Liga Inggris musim ini, tetapi juga memunculkan sejumlah rekor buruk untuk Merseyside Merah.
Dikutip dari Opta, setidaknya tiga rekor buruk tercipta setelah Liverpool kalah dari Leicester.
1. Pelatih Jurgen Klopp menelan kekalahan ketiga secara beruntun selama menangani Liverpool sejak Oktober 2015. Liverpool terakhir kali kalah dalam tiga laga berturut-turut pada November 2014 saat masih dilatih Brendan Rodgers.
2. Klopp jadi pelatih Liverpool pertama yang menelan kekalahan pada pertandingan ke-300 bersama The Reds sejak Bill Shankly pada 1965. Laga melawan Leicester jadi pertandingan ke-300 Klopp bersama Liverpool.
3. Brendan Rodger jadi mantan pelatih Liverpool pertama yang sukses mengalahkan The Reds di Premier League sejak Roy Hodgson bersama West Bromwich Albion pada April 2012.
(sry)