GothamChess, Pecatur yang Tuduh Dewa Kipas Curang

GothamChess atau Levy Rozman akan bertanding melawan Irene Kharisma Sukandar dalam duel bertajuk blitz battle pada Rabu (31/3) malam ini.

GothamChess adalah pemain catur internasional. Ia menyandang gelar International Master (IM), sama dengan gelar yang dimiliki oleh Irene.

Pria kelahiran Brooklyn, New York, Amerika Serikat itu mulai bermain catur sejak berusia 6 tahun. Saat berusia 7 tahun, GothamChess mengikuti turnamen catur pertamanya.

Kemampuan GothamChess dalam mengendalikan bidak-bidak catur mengantarkannya meraih gelar Master Nasional AS tahun 2011. Pada 2016, GothamChess meraih gelar FIDE Master disusul gelar International Master tahun 2018.

Berdasarkan data di laman resmi FIDE, GothamChess tercatat memiliki rating 2343. Ia menempati ranking 5653 dunia dan berada di posisi ke-288 dalam ranking pecatur di AS.

Selain berstatus atlet catur profesional, GothamChess juga seorang komentator dan Youtuber. Ia kerap mengunggah video-video pertandingan di kanal Youtube miliknya.

GothamChess ramai jadi perbincangan para pencinta catur di Indonesia selama satu bulan terakhir setelah duel melawan Dadang Subur alias Dewa Kipas di chess.com.

GothamChess menuduh Dewa Kipas bermain curang saat bertanding catur online melawan dirinya. Usai kemenangan atas GothamChess, akun Dewa Kipas dibanned oleh Chess.com karena dianggap telah melakukan kecurangan.

Netizen Indonesia yang mendukung Dewa Kipas sempat protes dan menyerbu akun media sosial GothamChess. Kasus Dewa Kipas ini kemudian semakin besar hingga mengundang Percasi dan IM Irene Kharisma Sukandar bersuara terkait indikasi kecurangan yang dilakukan Dewa Kipas.

Dewa Kipas sendiri memiliki rekor 26 kemenangan beruntun di chess.com dengan akurasi permainan mencapai 97 persen. Akurasi permainan ini yang kemudian dianggap tidak wajar oleh banyak pihak, termasuk oleh GothamChess.

[Gambas:Video CNN]