Werner Penyebab Chelsea Gagal Menang atas Madrid

Penyerang Chelsea, Timo Werner disorot usai bermain imbang 1-1 lawan Real Madrid pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (28/4) dini hari WIB.

Werner dimainkan sebagai starter di Stadion Alfredo Di Stefano. Ia berduet dengan Christian Pulisic di lini depan dalam formasi 3-5-2 racikan Thomas Tuchel.

Di laga ini, Werner sebenarnya mendapatkan beberapa peluang mencetak gol. Berdasarkan data ESPN, penyerang asal Jerman itu mendapatkan empat peluang dan dua di antaranya tepat mengarah ke gawang.

Salah satu peluang yang didapat Werner bahkan seharusnya bisa dikonversi menjadi gol. Hal ini dikarenakan mantan pemain RB Leipzig sudah tinggal berhadapan dengan kiper Madrid, Thibaut Courtois.

Peluang emas itu didapat Werner saat pertandingan baru berjalan 10 menit. Christian Pulisic menyodorkan umpan mendatar kepada Werner yang berdiri tanpa kawalan di kotak penalti.

Bola bisa disontek oleh Werner. Namun, eksekusi Werner terlalu mengarah tepat ke arah Courtois yang dengan sigap memblok bola menggunakan kaki.

Andai peluang Werner itu bisa menjadi gol maka Chelsea sudah unggul 2-0 saat laga baru berjalan 14 menit. Empat menit setelah Werner gagal mencetak gol, Pulisic membobol gawang Madrid setelah lebih dulu mengelabui Courtois.

Kegagalan Werner mencetak gol membuat Madrid bisa bernapas lega. Lima belas menit setelah gol Pulisic, Madrid bisa menyamakan kedudukan jadi 1-1 berkat gol tendangan voli Karim Benzema.

Werner dimainkan Tuchel selama 66 menit. Penyerang berusia 25 itu ditarik keluar untuk digantikan oleh Kai Havertz pada pertengahan babak kedua.

Kegagalan mencetak gol ke gawang Madrid itu menandai musim perdana Werner yang tidak terlalu mengesankan di Chelsea. Sejauh ini, ia baru mencetak 11 gol dari 44 pertandingan yang sudah dilakoni.