Kamaru Usman menganggap Conor McGregor masih jauh dari level untuk bisa berdiri sebagai penantangnya di UFC.
Usman menyatakan dirinya masih ingin bertarung setidaknya dua kali lagi di tahun ini. Namun ia menanti lawan yang benar-benar bisa memberinya motivasi dan tantangan untuk berlaga di octagon.
Bagi Usman, McGregor tidak memenuhi kriteria tersebut dan belum layak berdiri sebagai penantang di hadapan dirinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Conor tidak menunjukkan pada saya apapun. Dia bertarung, satu kali sejak 1,5 tahun terakhir? Dan itu tidak berakhir baik untuknya. Dia kalah di kelas ringan."
"Saya tahu bahwa Dustin Poirier sangat buas namun McGregor benar-benar sudah habis. Dia dihabisi di kelas ringan. Bayangkan apa yang mungkin bisa saya lakukan terhadapnya?Bisa saja saya mengambil nyawanya di sana [octagon]," ucap Usman dalam wawancara dengan TMZ.
Usman menganggap segala macam serangan verbal dari McGregor di media sosial hanya sebagai upaya McGregor untuk ikut serta dalam sorotan. Usman menganggap McGregor selalu mencari cara agar tetap bisa terlibat dalam kehebohan yang sedang terjadi.
![]() |
"McGregor harus menunjukkan sesuatu yang bagus [untuk bisa bertarung melawan Usman]."
"Satu-satunya alasan di balik hal yang dilakukan Conor McGrgeor di media sosial adalah dia pengejar ketenaran. Jadi ketika ada seseorang yang melakukan hal luar biasa, ketika seseorang disinari cahaya dan mengangkat namanya, McGregor akan coba menyerang di media sosial untuk ikut mendapatkan keriuhan," kata Usman.
Karena itu sejauh ini Usman tidak menganggap bahwa tantangan McGregor tidak benar-benar serius.
"Conor tahu bahwa dia sebenarnya tidak ingin bertarung dengan saya dan saya tak mau membuang waktu untuknya. Saat ini, sosok pria itu [McGregor] lebih berisik dibanding petarung-petarung yang ada di divisi saya [kelas welter]," ucap Usman.