Manchester City lolos ke final Liga Champions dan kini mereka bisa istirahat dalam kurun waktu lama dibandingkan calon lawan mereka di final.
Manchester City sudah memastikan tiket menuju final Liga Champions usai menang 2-0 atas Paris Saint-Germain (PSG) di Stadion Etihad. Hal itu membuat Man City unggul 4-1 dalam agregat keseluruhan.
Setelah lolos ke final Liga Champions, Manchester City punya kesempatan untuk istirahat panjang sebelum final Liga Champions.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Man City memang masih menjalani empat laga Liga Inggris di bulan Mei, namun mereka terbilang bisa segera menyelesaikan kepastian juara Liga Inggris di pekan ini. Manchester City akan menghadapi Chelsea di akhir pekan ini dan bisa merebut gelar Liga Inggris andai menang di laga tersebut.
Selain itu, Manchester City juga bisa juara andai Manchester United kalah di sisa laga Liga Inggris.
Dengan kemungkinan bisa juara Liga Inggris di akhir pekan ini, Man City lalu bisa istirahat panjang sebelum final Liga Champions digelar 29 Mei.
![]() |
Andai sudah memastikan gelar Liga Inggris, Pep Guardiola bisa memilih melakukan rotasi besar-besaran di sisa laga sebelum final Liga Champions. Guardiola juga bisa memilih laga yang bisa dijadikan 'uji coba formasi' untuk final Liga Champions.
Dalam hal ini, Manchester City punya keunggulan atas calon lawan mereka di final, yaitu Chelsea atau Real Madrid.
Chelsea dipastikan harus berjuang keras untuk menempati posisi zona Liga Champions hingga akhir musim. The Blues tidak akan bisa rileks hingga kepastian tiket Liga Champions bisa didapatkan.
Hal yang sama juga terjadi pada Real Madrid. Los Blancos dalam perburuan titel La Liga dan tidak akan bisa rileks hingga akhir musim.