Palestina Punya Tempat Spesial di Hati Mendiang Maradona

CNN Indonesia
Sabtu, 22 Mei 2021 18:36 WIB
Ilustrasi Palestina. (AFP/AHMAD GHARABLI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Mendiang Diego Maradona selalu vokal mendukung Palestina sepanjang perjalanan hidupnya.

Nama Maradona besar karena pengaruhnya melebihi batas-batas yang bisa dicapai oleh pesepak bola lainnya yang hanya ada di lapangan hijau. Maradona punya pengaruh hingga menembus batas lapangan dan stadion sepak bola semata.

Di Argentina, sosok Maradona sudah dianggap serupa Dewa. Banyak yang memujanya dan kematian Maradona tahun lalu adalah momen berkabung nasional untuk Argentina.

Semasa hidupnya, Maradona juga vokal menyuarakan berbagai permasalahan dunia, salah satunya Palestina yang sering berselisih dengan Israel.

Pada 2012, dikutip dari Al Jazeera, Maradona pernah menyatakan bahwa dirinya adalah pendukung nomor satu warga Palestina.

s coach Diego Maradona looks up under the pouring rain during a 2010 World Cup qualifying soccer match against Peru, in Buenos Aires. Argentina won 2-1. The Argentine soccer great who was among the best players ever and who led his country to the 1986 World Cup title before later struggling with cocaine use and obesity, died from a heart attack on Wednesday, Nov. 25, 2020, at his home in Buenos Aires. He was 60. (AP Photo/Natacha Pisarenko, File)" title="Diego Maradona" />Diego Maradona selalu mendukung warga Palestina. (AP/Natacha Pisarenko)

"Saya menghormati dan bersimpati pada mereka. Saya mendukung Palestina tanpa rasa takut," ucap Maradona.

Dalam agresi Israel ke Palestina pada 2014, Maradona kembali vokal.

"Apa yang dilakukan Israel pada warga Palestina adalah hal memalukan," ucap Maradona.

Maradona bahkan sempat menyatakan bahwa dirinya punya rasa sebagai warga Palestina dalam pertemuan dengan Presiden Mahmoud Abbas pada 2018.

"Dalam hati saya, saya adalah warga Palestina," tutur Maradona.

Karena itu ketika Maradona meninggal dunia, Palestina ikut menyatakan rasa duka cita mendalam.

"Kami sangat sedih atas meninggalnya salah satu pemain sepak bola terhebat, Maradona, yang dikenal punya dukungan terhadap Palestina."

"Duka cita kami untuk keluarga dan orang-orang yang mengasihinya di seluruh penjuru dunia," tutur juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri pada tahun lalu.

Diego Armando Maradona meninggal dunia pada 25 November 2020 karena serangan jantung. Pada awal November 2020, Maradona sempat menjalani operasi otak.



(ptr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK