Winger Manchester City Ferran Torres mengibaratkan Chelsea sebagai rasa sakit pada leher jelang final Liga Champions di Stadion Do Dragao, Portugal, Minggu (30/5) dini hari WIB.
The Blues dianggap Torres sebagai tim menyebalkan seperti rasa sakit yang biasa terjadi di leher. Namun, ia mengaku siap merebut trofi Si Kuping Besar dengan ciri khas permainan Man City.
"Mereka seperti rasa sakit di leher (menyebalkan), dalam arti bagus karena mereka selalu mengejar bola kemana pun," kata Torres di laman resmi UEFA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka banyak berlari dan ingin merebut bola. Mereka tidak hanya melakukan serangan balik, tapi juga ingin mengambil bola dari Anda dan pantas mendapatkan pujian," sambungnya.
Chelsea di bawah kendali Thomas Tuchel memang tampil impresif di fase gugur Liga Champions. Atletico Madrid, FC Porto, hingga raksasa Spanyol Real Madrid jadi korban keganasan mereka.
Meski demikian, Torres yakin Man City punya senjata khusus yang bisa menghentikan langkah Chelsea di final kompetisi elite Benua Biru itu.
"City adalah tim yang suka menguasai bola dan terkadang sangat sulit untuk merebutnya dari kami. Tetapi mereka telah melakukan pekerjaan yang hebat untuk melawan kami."
"Kami adalah salah satu tim terbaik dunia, jadi kami harus berusaha dan memenangkan semua gelar. Kami telah memenangkan Premier League, yang merupakan pekerjaan sangat sulit. Tetapi, kemenangan di final Liga Champions akan menjadi pelengkap yang manis," ujar pemain 21 tahun itu.
Man City berjuang untuk mengawinkan gelar Liga Inggris dan Liga Champions musim ini. Sementara Chelsea berambisi meraih trofi pertama mereka musim ini bersama Thomas Tuchel.
(jun)