Gol Eder di Final Euro 2016 Masih Menghantui Hugo Lloris

Gol Eder di final Euro 2016 menjadi kenangan menyakitkan yang tidak terlupakan bagi kiper timnas Prancis Hugo Lloris jelang hadapi Portugal di Euro 2020 (Euro 2021).

Gol semata wayang pemain Portugal Eder di menit ke-109 di babak extra time mengantarkan Portugal mengalahkan Prancis 1-0 di final Euro 2016. Gol tersebut mengubur mimpi Prancis untuk menjadi juara Euro 2016.

Jelang bentrokan kembali Portugal vs Prancis di Euro 2020, Hugo Lloris mengaku tidak bisa melupakan kenangan menyakitkan tersebut.

Kembali ke lima tahun lalu, Lloris mengakui bahwa tembakan akurat Eder yang menjamin kemenangan Portugal di Euro 2016 masih menjadi kenangan yang menyakitkan, meski itu adalah bagian dari masa lalu".

"Ini bukan kenangan buruk. Itu adalah final Eropa. Ini adalah kenangan yang menyakitkan, karena itu adalah masa yang sulit bagi semua orang Prancis, tetapi itu adalah masa lalu. Setelah itu, kami memenangkan Piala Dunia 2018 di Rusia. Dua ajang ini terhubung. Besok [Rabu] adalah konteks yang berbeda, di babak penyisihan grup, dengan sesuatu yang dipertaruhkan untuk kedua tim," kata Lloris dikutip dari Noticia Sao Minuto.

Meskipun Prancis telah lolos ke babak 16 besar Euro 2020, namun Lloris ingin timnya bisa mengalahkan Portugal dalam pertandingan ini.

"Meskipun kami lolos, tujuan kami adalah memenangkan pertandingan ini. Bagi Portugis, ada hal lain yang dipertaruhkan, karena mereka membutuhkan hasil positif untuk maju. Kami ingin memastikan momen bagus dan mendapatkan kepercayaan diri untuk babak 16 besar," kata Lloris.

Sang kiper juga mengakui bahwa pertandingan ini sangat sulit, terlebih Portugal adalah tim yang kuat.

"Kami akan berusaha meraih hasil yang bagus dan bermaind dengan performa dan kolektif yang bagus. Kami akan menghadapi lawan yang akan kuat, karena masih banyak yang dipertaruhkan untuk mereka dan mereka ingin lolos. Ini adalah tantangan yang sulit, melawan tim juara Eropa dan kedua tim akan berkomitmen penuh untuk menang," kata Lloris.

[Gambas:Video CNN]