Leonardo Spinazzola terpilih sebagai star of the match di laga 16 besar Euro 2020 (Euro 2021) antara Italia vs Austria.
Spinazzola yang dipasang sebagai bek kiri mampu membayar kepercayaan Roberto Mancini. Spinazzola bermain agresif, baik saat bertahan maupun menyerang.
Saat menyerang, Spinazzola seringkali jadi solusi untuk memecah kebuntuan serangan Gli Azzurri. Spinazzola efektif dalam membuka ruang lewat akselerasinya di sisi kanan pertahanan Austria.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Italia dalam tekanan Austria di babak kedua pun, Spinazzola rajin membantu pertahanan.
Spinazzola pada akhirnya jadi sosok yang ikut memecahkan kebuntuan Italia. Dalam sebuah skema serangan di babak perpanjangan waktu, Spinazzola tidak buru-buru memberikan operan.
Spinazzola melihat celah yang terbuka di sisi kiri pertahanan Austria, tempat Federico Chiesa berdiri.
![]() |
Spinazzola lalu mengirim umpan jauh ke Chiesa dan Chiesa pun terbebas dari posisi offside. Setelah satu kali melakukan gerak tipu, Chiesa bisa mengirimkan bola masuk ke dalam gawang Austria.
Gol Chiesa itu yang turut mengangkat beban di bahu Italia usai mereka menerima tekanan demi tekanan dari Austria.
Setelah gol Chiesa, Italia bermain lebih baik hingga akhirnya mereka bisa mencetak gol melalui Matteo Pessina sepuluh menit berselang.
Saat Sasa Kalajdzic memperkecil skor menjadi 1-2, Spinazzola dan kawan-kawan berusaha keras untuk bertahan di sisa enam menit pertandingan.
Italia akhirnya berhasil mempertahankan skor 2-1 hingga laga usai dan memastikan tiket ke babak perempat final. Bagi Spinazzola, ini adalah kali kedua ia mendapat gelar star of the match di Euro 2020.
"Saya senang dengan kemenangan ini dan saya rasa kami bermain sebagai sebuah tim."
"Kami bertahan bersama-sama ketika dibutuhkan. Setelah 90 menit, kami diminta untuk meningkatkan kualitas operan di pertahanan lawan dan akhirnya gol untuk kami tercipta di babak perpanjangan waktu," tutur Spinazzola seusai pertandingan.